You are here
Personal Banking Officer
Submitted by feb on Thu, 13/02/2014 - 16:26Hima Diksi Upgrade Pengurus Baru
Submitted by feb on Wed, 12/02/2014 - 15:38Himpunan Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) UNY atau yang lebih akrab dengan sebutan Hima Diksi mengadakan serangkaian acara upgrading Pengurus Himpunan Mahasiswa Pendidikan Akuntansi untuk periode kepengurusan tahun 2014 pada Sabtu-Minggu, 8-9 Februari 2014 lalu. Acara yang berlangsung dua hari satu malam tersebut berlangsung di Pondok Pemuda Ambarbinangun, Kasihan, Bantul. Acara tersebut sudah menjadi suatu agenda rutin yang diadakan oleh Dewan Pengawas Organisasi (DPO) Hima Diksi untuk mengakrabkan pengurus Hima Diksi satu sama lain. Acara upgrading tersebut dihadiri oleh Pembina Hima Diksi, Endra Murti Sagoro, M.Sc., yang banyak memberikan petuahnya mengenai kepengurusan Hima Diksi yang akan dijalani pada tahun 2014. Selain itu, upgrading tersebut juga menghadirkan ketua Hima Diksi periode 2011, Frank Aligarh, S.Pd., yang baru saja lulus sebagai mahasiswa FE dan merupakan lulusan tercepat di FE pada periode wisuda 1 Maret 2014 dengan predikat cumlaude serta Zulfri Adhi Wibowo, ketua Hima Diksi periode 2012, yang sekarang menjabat sebagai wakil ketua BEM FE UNY 2014.
Para pembicara tersebut banyak memaparkan mengenai dasar-dasar kepemimpinan, kepekaan, dan pengalaman-pengalamannya selama memimpin Hima Diksi disertai dengan motivasi untuk membakar semangat Pengurus Hima Diksi 2014. Acara yang banyak diselingi games ini sangat membangun kebersamaan dan kekeluargaan. Tak lupa, sharing pengalaman dari tiap divisi dengan para DPO juga menjadi ilmu yang sangat bermanfaat.
Pada hari kedua dilaksanakan acara yang tak kalah serunya yaitu outbond. Outbond dimulai dengan senam dan games pada pagi hari di depan halaman Pondok Pemuda Ambarbinangun. Outbond terdiri dari lima pos yang masing-masing memiliki esensi pesan yang terkandung mengenai kebersamaan, kekeluargaan, strategi, kepemimpinan dan perjuangan yang sangat berguna bagi para pengurus. Berbagai rintangan dalam outbond tersebut dapat dilewati dengan lancar dan membakar semangat para peserta. Acara outbond diakhiri dengan perang air antara pengurus Hima Diksi dan DPO di halaman pondok.
Upgrading Hima Diksi ditutup dengan pemecahan puzzle yang berisi visi Hima Diksi 2014 yaitu profesionalisme, demokratis, dan kontributif. Setelah permainan tersebut, para pengurus dan DPO saling memaparkan pesan dan kesannya selama upgrading. Para pengurus sangat terkesan dengan acara upgrading tersebut dan berharap lebih baik pada tahun depan. Para DPO merasa bangga dengan semangat kekeluargaan antar pengurus Hima Diksi 2014 dan berharap agar kepengurusan pada tahun 2014 lebih baik dari tahun sebelumnya untuk mewujudkan Hima Diksi menjadi “The Real Family”. (fadhli)

KOPMA Adakan Studium Generale dan RAT ke-31
Submitted by feb on Mon, 10/02/2014 - 17:24
Koperasi Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (KOPMA UNY) bermaksud menyelenggarakan Studium Generale dan Rapat Anggota Tahunan KOPMA UNY ke 31 dengan tema “Gali dan Manfaatkan Potensi Produk Dalam Negeri”. Adapun tujuan dari kegiatan ini antara lain adalah untuk saling berbagi ide-ide kreatif pengembangan produk dalam negeri serta tak lupa menyalurkan aspirasi demi kemajuan KOPMA UNY. Studium Generale akan diadakan pada Kamis tanggal 13 Februari 2014 pukul 08.00 WIB bertempat di Auditorium UNY. Acara ini menghadirkan narasumber Owner Dagadu A. Noor Arief dan Owner Bakpiapia Djogja Rasuna. Sementara Rapat Anggota Tahunan akan berlangsung Jumat 14 Februari pukul 13.00 WIB dan Sabtu 15 Februari mulai pukul 07.00 WIB dengan mengambil tempat di Student Center lantai 3.
Segera daftarkan diri Anda, pendaftaran dibuka dengan kontribusi Rp. 25.000,- untuk Anggota KOPMA UNY, Rp. 35.000,- untuk mahasiswa non anggota, dan Rp. 40.000,- untuk umum. Pendaftar dapat menghubungi stand-stand yang ada di Minimarket KOPMA UNY, LIMUNY, dan Perpustakaan, atau hubungi; 085223093935 (Asty), 089634867118 (Defi), dan 08973269764 (Puput). Fasilitas peserta antara lain sertifikat, voucher makan, kartu perdana, snack, doorprize, gelar produk, dan sticker. (fadhli)

Kunjungan Siswa SMK As Saabiq Tasikmalaya ke FE UNY
Submitted by feb on Mon, 10/02/2014 - 16:48
Sebanyak kurang lebih 80 siswa beserta guru pendamping dari SMK As Saabiq Singaparna Tasikmalaya Jawa Barat berkunjung ke Fakultas Ekonomi (FE) UNY, Senin (10/02) kemarin. Ini merupakan salah satu rangkaian kunjungan SMK tersebut ke Yogyakarta setelah sebelumnya juga mengunjungi Perusahaan Gula Madukismo di Bantul. Kunjungan ini dimaksudkan sebagai sarana mendapatkan pengalaman dan ilmu, baik di dunia industri nyata maupun di dunia perkuliahan yang sesuai dengan jurusan masing-masing. Rombongan SMK ini memang terdiri dari rumpun bidang teknik yang berkunjung ke Fakultas Teknik (FT) serta rumpun ekonomi yaitu Pendidikan Administrasi Perkantoran dan Pendidikan Akuntansi yang kemudian bertandang ke FE.
Wakil Dekan I, Prof. Dr. Moerdiyanto, M.Pd., M.M., Wakil Dekan II, M. Djazari, M.Pd., serta Kadiv Humas dan Kerjasama FE Lina Nur Hidayati, M.M., menyambut siswa-siswi kelas X SMK tersebut di sela-sela kepadatan jadwal. Hujan tak menyurutkan antusiasme siswa-siswa dari SMK yang berdiri tahun 2006 ini.
Wakil dari SMK As Saabiq Nita Astuti, S.Pd menuturkan bahwa mereka sangat bangga akhirnya bisa sampai di tujuan utama dari kunjungan selama di Yogyakarta ini. “Kami mohon maaf atas keterlambatan kami. Lampu merah di Jogja ternyata sangat banyak, berdekatan, dan waktunya lama sekali, berbeda dengan kami di Tasikmalaya,” ujarnya sambil tersenyum menanggapi keterlambatan kedatangan mereka. “Kami juga membawa siswa kelas X, karena mereka masih haus-hausnya mencari ilmu dan masih bisa menggali potensi lebih dalam lagi jika diberikan motivasi,” tutur Guru pelajaran Bahasa Sunda ini.
Sementara itu, Moerdiyanto memotivasi siswa-siswi SMK tersebut agar terus memperbaiki diri dan membuat prestasi. “Di UNY, Prodi Manajemen dan Akuntansi menduduki peringkat 2 dan 3 sebagai yang terfavorit dipilih calon mahasiswa. Tahun 2013 saja ada lebih dari 7000 pendaftar di Manajemen dan hampir 6000 pendaftar di Akuntansi UNY, padahal hanya 80 orang saja yang diterima. Oleh karena itu, buatlah prestasi, jadi yang terbaik, agar kalian bisa masuk di UNY ini,” tegasnya.
“Ketika orang lain tertidur, kalian bangunlah. Ketika orang lain bangun, kalian larilah. Ketika orang lain berlari, kalian naiklah pesawat. Jadilah “The Best”. Jangan menyerah, karena ada tiga jalur masuk ke UNY ini yang bisa kalian coba, yaitu SNMPTN, SBMPTN, serta Seleksi Mandiri. Selain itu juga ada beasiswa Bidikmisi serta berbagai beasiswa lainnya yang diperuntukkan bagi mereka yang berprestasi tetapi orang tua tak mampu membiayai kuliah,” bebernya. (fadhli)

Masuk Paling Akhir, Lulus Paling Awal
Submitted by feb on Fri, 07/02/2014 - 15:18
Frank Aligarh. Nama itu terdengar asing bagi lidah Indonesia. Lebih kedengaran seperti milik orang Eropa atau Asia Selatan. Tapi ternyata tidak. Nama unik itu dimiliki seorang mahasiswa asli Indonesia yang diyudisium periode Januari, Rabu (5/7) lalu. Tapi dia tidak semata-mata tertulis di sini sebagai salah satu peserta yudisium di Fakultas Ekonomi (FE) UNY. Dia adalah peserta yudisium dengan masa studi S1 tercepat di FE UNY dengan waktu tempuh 3 tahun 6 bulan. Selain itu, alumni SMA N 1 Klaten ini juga menempuhnya di S1 Pendidikan Akuntansi Kelas Internasional. Tapi semua itu tidak semudah awal mulanya.
Sosok pria berkacamata ini menceritakan bahwa dirinya harus mengalami kegagalan sebanyak tujuh kali sewaktu proses mendaftar menjadi mahasiswa baru. Berbagai peristiwa menguras emosi dan pikiran sempat ia temui sebelum akhirnya diterima di UNY melalui Jalur Seleksi Mandiri Gelombang II yang notabene gelombang terakhir sebelum pendaftaran benar-benar ditutup. “Saya bersama teman-teman bahkan pernah hampir diculik seorang supir taksi sewaktu mendaftar di Unair (Universitas Airlangga-red),” beber peraih IPK cumlaude sebesar 3,68 ini.
Tapi perjuangan tak kenal lelah itu berbuah manis. Kini, anak ketiga dari empat bersaudara putra pasangan Drs. Muchtar Anshori, M.Pd dan Roudhotul Jannah ini bersanding bersama peserta yudisium lainnya. Berbagai prestasi pun dia peroleh semasa menjadi mahasiswa. Darah yang mengalir dari orang tuanya – yang merupakan ketua salah satu ormas besar Islam di Klaten – rupanya membuatnya menjadi pegiat organisasi yang unggul. Frank, begitu dia disapa, pernah menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Pendidikan Akuntansi (HIMA DIKSI), Ketua Komisi Audit Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FE UNY, dan aktif di beberapa kepanitiaan serta organisasi kepemudaan lainnya.
“Frank itu Bahasa Inggris, artinya jujur, sedangkan Aligarh adalah nama sebuah kota dan universitas di India. Nama itu diperoleh bapak saya sewaktu mendapat kesempatan berkunjung di Belanda,” ujar lajang yang juga pernah menjadi peserta The Sixth Youth Peace Ambassador International Training Workshop yang diadakan UNESCO di Thailand pada pertengahan 2013 lalu.
Sebanyak 66 orang yang terdiri dari 36 orang S1 Kependidikan, 25 S1 Non Kependidikan, dan 5 orang D3 dinyatakan lulus pada upacara yudisium periode ini. Jumlah peraih predikat Dengan Pujian mencapai 30% atau 20 orang, sedangkan 70% sisanya Sangat Memuaskan. Hal ini diungkapkan Guru Besar Ilmu Manajemen UNY, Prof. Dr. Moerdiyanto, M.Pd., M.M dalam laporannya selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik. Rerata IPK pada periode ini sebesar 3,36 dengan peraih tertinggi diperoleh Daniati dari Program Studi Pendidikan Akuntansi S1. (fadhli)

Temu Perdana Pengurus BEM KM FE UNY 2014
Submitted by feb on Fri, 07/02/2014 - 14:26
“Salam cinta dan perjuangan. Atas nama cinta kita berjuang". Kalimat ini diserukan oleh ketua BEM KM FE UNY sebagai pembuka acara yang diadakan di Ruang Ramah Tamah FE UNY pada Rabu, 5 Februari 2014. Acara yang dimulai pada pukul 10.00 WIB tersebut merupakan Pertemuan Perdana seluruh pengurus BEM KM FE UNY 2014 sekaligus Technical Meeting (TM) untuk Up Grading pengurus periode ini. Total pengurus BEM periode ini yaitu sebanyak 40 orang. Dalam sambutannya, Arizqi Nurhamsyah sang ketua BEM terpilih mengatakan bahwa 40 adalah angka baik, setiap orang berhak memaknainya dengan persepsi masing-masing. Namun menurut Arizqi, keistimewaan angka 40 di antaranya adalah angka tersebut merupakan usia Nabi Muhammad S.A.W saat diangkat menjadi Rasul. “Sungguh angka yang mulia” tuturnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan perkenalan seluruh pengurus terpilih. Dimulai dari pengurus inti, Departemen PPSDM, Departemen Sentro, Departemen MPR, Departemen Kastrat, kemudian diakhiri dengan perkenalan dari Departemen Sospol. Kepala departemen memperkenalkan stafnya satu per satu. Tidak semua pengurus hadir pada acara tersebut karena sakit atau karena sedang konsultasi KRS dengan pembimbing akademik masing-masing. Namun kondisi tersebut tidak mengurangi esensi dari acara ini.
Panitia Up Grading kemudian memberikan arahan tentang acara yang akan dilangsungkan pada Hari Jum’at dan Sabtu keesokan harinya. Panitia Up Grading adalah pengurus BEM KM FE UNY periode 2013. Para panitia yang tergolong senior ini di antaranya adalah Novendhy Eka Andhyka, Agus K. Purnomo, dan Miftahul Farihin. Dipaparkan tentang agenda esok hari, mulai dari tujuan Up Grading, perlengkapan yang harus dipersiapkan, lokasi, serta tantangan yang akan dihadapi saat Up Grading.
Tujuan Up Grading adalah agar pengurus baru mendapatkan pemahaman dan lebih mengenal satu sama lain karena para pengurus baru yang berasal dari jurusan, angkatan, serta asal daerah yang berbeda ini nantinya akan berorganisasi, bekerja bersama di bawah naungan BEM KM FE UNY selama satu tahun ke depan. Selain mengakrabkan, para senior akan berbagi ilmu seputar keorganisasian, pengalaman kepengurusan tahun lalu, juga tantangan yang akan dihadapi pengurus baru selama satu tahun ke depan. Selain itu, para pengurus baru akan diberikan tips mengatur jadwal antara dunia organisasi dan dunia perkuliahan. Diharapkan terjadi keseimbangan di antara keduanya, agar para pengurus kabinet “#Satu Cinta” tidak hanya unggul secara akademik namun juga non akademik yang akan membawa nama baik Fakultas Ekonomi UNY kedepannya. (fadhli)

“Menulislah atau Musnah”
Submitted by feb on Thu, 06/02/2014 - 09:07
Bertempat di Ruang Auditorium FE UNY, Selasa (4/2), Fakultas Ekonomi (FE) UNY menyelenggarakan Lokakarya Penulisan Artikel dalam Rangka Dies Emas UNY bagi dosen di lingkungan FE UNY. Sebanyak kurang lebih 70 dosen dari empat jurusan, yaitu Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Akuntansi, Manajemen, dan Pendidikan Administrasi Perkantoran, antusias mengikuti acara tersebut. Lokakarya ini diadakan untuk melahirkan buku kumpulan artikel yang diterbitkan dalam rangkaian Dies UNY yang ke-50 tahun ini. Selain itu, diharapkan dosen juga lebih termotivasi untuk mengoptimalkan Jurnal Ekonomia milik FE UNY dalam menerbitkan hasil-hasil penelitian mereka. Untuk itulah dihadirkan Losina Purnastuti S.E., M.Ec.Dev., Ph.D untuk membawakan materi penulisan. Hadir pula Prof. Suyanto, Guru Besar di Fakultas Ekonomi yang juga mantan Rektor UNY.
Mewakili Dekan FE, Prof. Dr. Moerdiyanto, M.Pd., M.M mengharapkan agar dosen bisa meluangkan waktu untuk menulis artikel di sela kesibukan mengajarnya. Senada dengan itu, Ketua Panitia Siswanto, M.Pd. juga mengatakan, “Menulis di Jurnal Ekonomia akan menambah angka kredit bagi dosen. Selain itu, lokakarya itu ‘kan mengandung kata karya, jadi setelah ini seharusnya segera ada karya nyata.”
Losina selaku pemateri menjelaskan bahwa Indonesia masih tertinggal jauh dari negara tetangga di kawasan Asia Tenggara dalam penerbitan tulisan/jurnal. “Jurnal yang terpublikasi dan terindeks di Scopus hanya 3.231 buah, jauh tertinggal dengan Malaysia yang mencapai 20 ribu dan Singapura dengan 15 ribu,” ungkapnya.
Losina juga membagikan tips dan trik agar artikel yang dihasilkan bisa optimal. “Judul kalau perlu agak bombastis. Hasil penelitian yang baik sayang sekali kalau tidak dilirik karena tertutup judul yang kurang bagus. Sebaliknya, kalau membaca judul saja sudah menarik, tentu pembaca menjadi penasaran untuk membaca lebih lanjut,” bebernya.
“Selain itu, ada perbedaan antara penulisan artikel beberapa tahun lalu dengan sekarang. Dulu kalau tidak menyertakan hipotesis, penelitian dianggap kurang memenuhi syarat, tapi sekarang cukup secara implisit saja. Mengutip kutipan juga sekarang sudah tidak diperbolehkan lagi dalam jurnal internasional,” tegas dosen yang meraih gelar Doktor dari School of Economics and Finance, Curtin Business School, Curtin University, Perth, Australia ini.
Mantan Rektor UNY Prof. Suyanto, Ph.D tak mau kalah menyemangati para dosen yang usianya lebih muda darinya. “Menulis itu penting dan inspirasi menulis bisa didapatkan dari mana saja. Seperti yang dulu saya jadikan jargon di UNY, menulislah atau musnah, Publish or Perish,” pungkasnya. (fadhli)

Dosen Harus Tularkan Virus Kewirausahaan pada Mahasiswa
Submitted by feb on Wed, 05/02/2014 - 16:18
Sebanyak lebih dari 100 mahasiswa dan dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember (Unej) kemarin (30/01) berkunjung ke Fakultas Ekonomi (FE) UNY. Rombongan disambut jajaran dekanat, kabag TU, kasubag, serta beberapa dosen Pendidikan Jurusan Ekonomi. Acara kunjungan bertempat di Ruang Auditorium FE UNY. Sebagaimana disampaikan Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Unej yang juga ketua rombongan, Drs. Bambang Suyadi, M.Si., tujuan dilaksanakannya kunjungan ini adalah untuk melihat dari dekat kegiatan pembelajaran di FE UNY. “Kami ingin mengajak mahasiswa kami bersilaturrahim dan berkunjung ke saudara tua kami. Kami melihat Jurusan Pendidikan Ekonomi di UNY ini ada di bawah Fakultas Ekonomi, berbeda dengan kami yang masih berada di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,” terangnya.
“Selain itu, kami juga mengadakan kunjungan ini sebagai wujud pelaksanaan mata kuliah 1 SKS Praktik Kerja Lapangan dengan mengunjungi pabrik jamu tradisional Sido Muncul,” tambahnya.
Mewakili Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Daru Wahyuni, S.E., M.Si., Sekretaris Jurusan Drs. Supriyanto, M.M. menyampaikan sambutan selamat datang.
“Di Jurusan Pendidikan Ekonomi UNY ini terdapat mata kuliah Kewirausahaan dan Praktik Kewirausahaan. Mata kuliah ini bertujuan agar lulusan Pendidikan Ekonomi, seandainya tidak menjadi guru, tetap bisa menjadi wirausahawan. Kami juga memiliki laboratorium kewirausahaan Entrepreneurship Education Center (EEC) yang digawangi Dr. Endang Mulyani, M.Si.,” paparnya.
Supriyanto juga menegaskan bahwa keteladanan dari dosen itu penting. “Dosen-dosen di Pendidikan Ekonomi juga harus kaya. Kami selalu menebarkan virus kewirausahaan pada mahasiswa. Contohnya saya, titel saya adalah MM, yaitu Makelar Mobil,” candanya disambut tawa para hadirin. (fadhli)

Hampir 38 Tahun Sudaryanto Mengabdi di UNY
Submitted by feb on Tue, 04/02/2014 - 08:54
Sungguh tak terasa waktu begitu cepat berlalu, hingga tiba saatnya Drs. Sudaryanto, M.Si. Dosen Jurusan/Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta (FE UNY) per 1 Januari 2014 yang lalu memasuki masa purnatugas. "Dengan berkurangnya satu dosen kekuatan kami di Jurusan menjadi agak berkurang. Hampir 38 tahun “Pak Dar” (panggilan akrabnya –red) mengabdikan diri di UNY tepatnya 37 tahun 10 bulan. Namun, walaupun usianya sudah memasuki purnatugas ia tetap enerjik dan awet muda. Untuk itu 'Pak Dar' tetap kami harapkan bisa membantu mengajar di prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran dan D3 Sekretari mengingat jumlah Dosen di Jurusan sangatlah terbatas," demikian disampaikan Ketua Jurusan Pendidikan Administrasi Joko Kumoro, M.Si. pada acara Pelepasan Purnatugas Dosen Pendidikan Administrasi, Sabtu (1/2) di Rumah Makan Sego Wiwit.
Lanjut Joko Kumoro, “Kami sangat menyampaikan terima kasih atas jasa-jasa 'Pak Dar' selama mengabdi di Jurusan Pendidikan Administrasi pada khususnya dan UNY pada umumnya. Tak lupa kami mohon untuk berkenan membagikan tips dan trik supaya bisa awet muda dan tidak gampang sakit. Demikian juga dengan Ibu Hastin Pratiwi, S.I.P. yang telah selama hampir 2 tahun membantu sebagai Tenaga Administrasi di Jurusan Pendidikan Administrasi kami juga menyampaikan terima kasih atas bantuannya selama ini. Kami dari Jurusan tidak dapat memberikan apa-apa, kecuali doa semoga dilancarkan rejeki nya, diberikan kesehatan dan memperoleh kesuksesan."
Sementara Sudaryanto, M.Si. mengatakan, “Saya sangat senang bisa mengabdi, berbagi ilmu yang saya peroleh di UNY serta berbagi pengalaman dengan teman-teman di Jurusan. Serta tak lupa menyampaikan terima kasih dan mohon maaf. Tentunya untuk tetap enerjik seperti saat ini, bukan semata-mata datang dari saya sendiri tapi salah satunya yang mendukung adalah kebersamaan, keceriaan dan kekeluargaan teman-teman khususnya di prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran FE UNY. Serta masih banyak lagi faktor yang menjadikan saya sampai purnatugas ini dengan selamat dan tetap sehat. Yang terpenting bagi saya harus tetap berusaha berikhtiar, berbuat dan bersikap baik dengan siapapun serta kita harus saling menjaga dan bisa 'mengemong' dengan yang lain."
Sedangkan Hastin Pratiwi mengucapkan terima kasih, mohon maaf tidak bisa berpamitan langsung dengan Bapak/Ibu Dosen Jurusan namun langsung menjalankan tugas ke Puskom UNY. "Pada prinsipnya sebagai tenaga administrasi saya manut di mana pun saya ditugaskan. Tentunya saya akan sangat merindukan suasana kerja penuh kebersamaan dan kekelurgaan di Jurusan Pendidikan Adminitrasi FE UNY yang bagi saya ini sangat luar biasa," ungkapnya. (Isti Kisti)

Pages
Contact Us
Copyright © 2025,