Kurikulum Program Studi Akuntansi

Mata Kuliah Wajib (SKS):

Pendidikan Agama: Pendidikan Agama Islam (3), Pendidikan Agama Katolik (3), Pendidikan Agama Kristen (3), Pendidikan Agama Hindhu (3), Pendidikan Agama Budha (3), Pendidikan Agama Konghucu (3), Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) (2), Pancasila (2), Bahasa Indonesia (2), Statistika (3), Bahasa Inggris (2), Kewirausahaan (2), KKN (3).

Mata Kuliah Magang (SKS):

Magang (2)

Common Ground Fakultas (SKS):

Dasar-dasar Ekonomika (2), Dasar-dasar Ekonomika Makro (2), Dasar-dasar Ekonomika Mikro (2), Ekonomi Kerakyatan (2), Manajemen UMKM dan Koperasi (2).

Common Ground Program Studi (SKS)

Akuntansi Pengantar (4), Manajemen Pengantar (2), Bisnis Pengantar (2), Matematika Bisnis (2), Perpajakan (2), Komunikasi Bisnis (2), Komputer Akuntansi (2), Akuntansi Keuangan Menengah 1 (3), Sistem Akuntansi (3), Bank dan Lembaga Keuangan Nonbank (2), Akuntansi UMKM & Koperasi (2), Akuntansi Biaya (3), Akuntansi Pajak (2), Hukum Bisnis (2), Akuntansi Keuangan Menengah 2 (3), Manajemen Keuangan 1 (3), Akun. Keuangan Lanjutan 1 (3), Sistem Informasi Akuntansi (3), Pengauditan 1 (3), Akuntansi Manajemen (3), Studi Kelayakan Bisnis (3), Manajemen Keuangan 2 (3), Akun. Keuangan Lanjutan 2 (3), Pengauditan 2 (3), Sistem Teknologi Informasi (3), Sistem Pengendalian Manajemen (3), Teori Portofolio & Analisis Investasi (3), Metodologi Penelitian Akuntansi (3), Akuntansi Sektor Publik (3), Analisis Laporan Keuangan (3), Penganggaran Bisnis (2), Teori Akuntansi (3), Seminar Akuntansi (2), Etika Profesi dan Bisnis (2), Akuntansi Perbankan (2), Akuntansi Syariah (2).

 

Mata Kuliah Pilihan Prodi

Praktikum Pengauditan (2), Praktikum Akuntansi (2), Akuntansi Keperilakuan (2), Pengauditan Internal (3), Sistem Manajemen Basis Data (3), Rancangan dan Analisis Sistem (3), Penganggaran Sektor Publik (3), Sistem Pengendalian Manajemen Sektor Publik (3), Pengauditan Sistem Informasi (3), Analisis Laporan Keuangan Sektor Publik (3).

Perkuliahan direncanakan sebanyak 16 kali tatap muka meliputi teori, praktik, tugas-tugas, dan uji kompetensi 2 kali selama satu semester, masing-masing uji kompetensi berbobot 35%. Sesuai ketentuan, perkuliahan minimum 75% (12 kali tatap muka). Realisasinya perkuliahan rata-rata 14 kali tatap muka dan 2 kali uji kompetensi.

Sistem pembelajaran dalam pendidikan akademik dengan memperhatikan beberapa prinsip sebagai berikut:

a. Keaktifan mahasiswa

b. Higher Order Thinking Skills (HOTS)

c. Dampak pengiring

d. Pemanfaatan Teknologi Informasi

e. Pembelajaran Kontekstual

f. Belajar dengan berbuat dan mencipta

Penilaian keberhasilan studi periode pertama untuk jenjang S1 adalah pada semester 4 telah menempuh jumlah SKS minimum 40 SKS dengan IPK minimum 2,0. Sedangkan Penilaian keberhasilan studi periode kedua dilakukan pada semester 8 dengan ketentuan telah menempuh minimal 75 SKS dengan IPK minimal 2,0.

Bagi mahasiswa yang lulus program S1, mahasiswa harus telah menempuh kebulatan program studi minimal 144 SKS, memiliki IPK minimal 2,00 dan boleh mempunyai nilai D maksimal 10% dari keseluruhan beban studi pada program studi bersangkutan kecuali untuk mata kuliah wajib lulus (minimal C).