Dosen UNY Berikan Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah Bagi Mahasiswa Postgraduate di Taiwan

Taiwan merupakan salah satu negara yang menjadi tujuan mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studi. Pada tahun 2021 tercatat lebih dari 14.000 mahasiswa dari Indonesia yang belajar di Taiwan, di mana sekitar 60% di antaranya adalah mahasiswa jenjang Sarjana S1. Pemerintah Taiwan dalam hal ini MOST (Ministry of Science and Technology) dan MOE (Ministry of Education) menawarkan peluang beasiswa yang sangat besar bagi pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke Taiwan, baik untuk jenjang S1, S2 maupun jenjang S3. 

Setidaknya sekitar 5.600 orang adalah mahasiswa S2/S3, di mana salah satu persyaratan kelulusan program pascasarjana di berbagai universitas di Taiwan adalah menulis publikasi pada jurnal internasional. Bagi mahasiswa program doktoral, menulis publikasi merupakan syarat wajib, sedangkan untuk mahasiswa master hal ini masih menjadi pilihan. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa banyak universitas di Taiwan yang menentukan syarat publikasi yang cukup tinggi yaitu harus pada jurnal internasional terindex SCI. Hal ini menyulitkan bagi mahasiswa program doktoral, khususnya yang berasal dari Indonesia. Permasalahan publikasi tersebut mengakibatkan masa studi mahasiswa menjadi lebih lama. Bahkan banyak juga, mahasiswa yang gagal menyelesaikan studi di Taiwan karena tidak dapat memenuhi syarat publikasi tersebut.

Hal tersebut yang mendasari dilaksanakannya coaching clinic penulisan artikel ilmiah bagi mahasiswa post graduates di Taiwan oleh tim pengabdi dari UNY yang diketuai oleh Ibnu Siswanto, Ph.D. Dalam wawancara dengan tim Siarpedia, Ibnu menjelaskan bahwa tujuan yang akan dicapai melalui kegiatan manuscript coaching clinic ini adalah: 1. Memberikan insight baru dan meningkatkan kemampuan mahasiswa Indonesia yang sedang studi lanjut di Taiwan dalam hal menulis manuskrip untuk jurnal internasional bereputasi khususnya yang terkait dengan direct aspects dan indirect aspects, dan 2) Merupakan wahana dan kesempatan konseling maupun sharing bagi mahasiswa Indonesia yang sedang studi lanjut di Taiwan khususnya terkait hal-hal direct and indirect aspects penulisan manuskrip jurnal. 

Kegiatan yang dilaksanakan di Sekretariat Mahasiswa Muslim Indonesia di National Central University pada tanggal 25-26 Agustus 2023 ini diikuti oleh 25 mahasiswa anggota FORMMIT yang sedang menempuh studi di National Central University pada program S2 dan S3. Dosen yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Achmad Arifin, Ph.D dari Fakultas Teknik serta Penny Rahmawaty, M.Si dan Lina Nur Hidayati, MM dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNY. Setidaknya ada 3 peserta kegiatan yang merupakan alumni UNY dan sedang menempuh S2 di National Central University pada program studi teknik mesin, kimia, dan teknik elektro. 

Kegiatan pengabdian ini merupakan kerjasama UNY dengan FORMMIT (Forum Mahasiswa Muslim Indonesia di Taiwan). FORMMIT merupakan salah organisasi atau perkumpulan mahasiswa Indonesia di Taiwan yang didirikan pada tanggal 4 Maret 2006 di kota Taichung, Taiwan, dengan tujuan menjadi organisasi yang mampu berperan dalam pembentukan masyarakat madani yang adil makmur di tanar air Indonesia tercinta. Kegiatan pengabdian yang dilakukan ini mendapat tanggapan baik dari mahasiswa NCU khususnya karena bisa mendapatkan bimbingan dan masukan dari salah satu seniornya yang sudah lulus. Selain mendapatkan berbagai bimbingan teknis tentang penulisan artikel, para mahasiswa Indonesia yang menjadi peserta kegiatan pelatihan ini juga merasa mendapatkan banyak hal tentang bagaimana menjalani aktivitas dan kehidupan sehari-hari di Taiwan. (lina)