Pelepasan Wisuda Periode Juni 2013: Puncak Awal Perjuangan

Peraih IPK Tertinggi dan Orang Tua Bersama Jajaran Dekanat FE

“Jadilah manusia ‘wajib’, yang keberadaannya menjadi penting bagi orang lain, dan jangan menjadi manusia ‘haram’, yang kehadirannya hanya menjadi musibah bagi orang lain,” demikian ungkap Dekan Fakultas Ekonomi UNY, Dr. Sugiharsono, M.Si. dalam sambutannya kepada lebih dari 300 orang tua dan 163 lulusan pada acara Pelepasan Wisuda Jumat (31/5) kemarin di Ruang Auditorium FE UNY. Sugiharsono mengingatkan kepada para mahasiswanya untuk selalu menjaga nama baik almamater di mana saja mereka berada. Turut hadir dalam acara tersebut, para kajur dan kaprodi, kasubbag dan kabag, serta tak lupa jajaran dekanat Fakultas Ekonomi. Selain itu, tampak pula beberapa mahasiswa berprestasi 2013 yang akan menerima penghargaan di malam istimewa tersebut.

Membuka acara, Wakil Dekan III Siswanto, M.Pd., menyampaikan laporan ringkas mengenai lulusan pada periode wisuda Juni 2013 seperti peraih IPK tertinggi serta yang memiliki masa studi tercepat. Mengisi acara pada petang hari itu, grup sendratari dari mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNY yang membawakan penggalan kisah Ramayana.

Didapuk mewakili para lulusan, Nurmi Susanti, S.Pd. yang menjadi peraih IPK tertinggi (3,84) pada periode ini mendoakan kesuksesan kepada segenap kawan-kawannya, serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen dan tenaga kependidikan di FE terhadap pengorbanan mereka. “Tak lupa juga terima kasih kepada orang tua dan keluarga kami. Kepada kawan-kawanku, ingatlah, ini baru awal perjuangan kita. Masih banyak tantangan di depan kita,” ucapnya tegas.

Secara simbolis, para lulusan dilepas oleh pihak fakultas dan dikembalikan kepada orang tua/keluarga. Nurmi Susanti melepas jas almamaternya serta kemudian mendapatkan replika kartu Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNY. Selain itu, penghargaan juga diserahkan kepada para individu dan kelompok mahasiswa yang selama bulan Februari hingga Mei 2013 yang lalu menjadi juara di berbagai ajang kompetisi baik regional, nasional, serta internasional. (fadhli)

FE UNY Menghasilkan Output Berkompetensi Ekonomi Kerakyatan dan Kewirausahaan

Peringatan Dies Natalis Ke-2 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta (FE UNY) kali ini mengambil tema “Pendidikan Ekonomi Kerakyatan & Kewirausahaan untuk Pencerahan dan Kemandirian Ekonomi Bangsa”. Pemilihan tema ini dimaksudkan agar FE UNY tetap konsisten dengan visinya, yaitu “Menjadi FE UNY yang diharapkan mampu menghasilkan ahli-ahli ekonomi dan pendidikan ekonomi yang berideologi kerakyatan dengan kompetensi mengembangkan kewirausahaan, baik di kawasan lokal, nasional, regional, maupun internasional nantinya”. FE UNY juga diharapkan selalu fokus pada perekonomian rakyat secara menyeluruh, terutama perekonomian rakyat menengah ke bawah. “Dengan demikian, FE UNY perlu segera merevisi kurikulumnya menuju ke kurikulum yang mampu menghasilkan output berkompetensi ekonomi kerakyatan dan kewirausahaan,” demikian sambutan Dekan FE UNY Dr. Sugiharsono, M.Si. saat acara pembukaan Dies Natalis Ke-2 FE UNY pada Jumat (31/5) di halaman FE UNY yang ditandai dengan pelepasan balon gas berhadiah. Acara dilanjutkan dengan lomba senam massal dan pembagian Doorprize. Senam Massal diikuti seluruh civitas akademika FE UNY baik dari kalangan Dosen, Karyawan maupun mahasiswa sebanyak lebih dari 400 orang.

Lanjut Sugiharsono, “dalam rangka Dies Natalis Ke-2 FE UNY ini akan diselenggarakan 10 kegiatan pokok yaitu; Upacara pembukaan peringatan Dies Natalis Ke-2 FE UNY pada 31 Mei, lomba senam pada 31 Mei, Lomba Kebersihan dan Penataan Ruang pada 3 Juni, Lomba Menghias tumpeng 20 Juni, Anjangsana ke Pensiunan FE UNY pada 15 Juni, LKTI Mahasiswa 15 Mei-15 Juni, Open House/Display Ormawa pada 30-31 Mei, Pemilihan Dosen dan Karyawan Teladan pada 14 Juni, Malam Renungan pada 20 Juni dan Upacara Dies Natalis ke-2 FE UNY dengan orasi ilmiah pada 21 Juni mendatang. Semua kegiatan ini dalam rangka menuju FE UNY yang berorientasi pada ekonomi kerakyatan dan kewirausahaan.

Sedangkan Ketua Panitia Siswanto, M.Pd. mengatakan bahwa masa depan fakultas ini adalah jauh lebih penting dari sejarah yang telah kita ukir sebelumnya. “Meski demikian, tanpa melihat masa lalu kita, saya tidak dapat membayangkan bagaimana kita semua akan mampu berjalan dengan lebih baik ke depan. Dengan melihat masa lalu kita, maka kita berpeluang untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan kita dan berupaya semaksimal mungkin menghindari kesalahan-kesalahan agar tidak terperosok ke dalam lubang yang sama,” urainya.

Setelah lomba senam massal selesai, diumumkan bahwa balon gas berhadiah yang telah dilepas sudah ditemukan oleh Bapak Tukiman, seorang buruh bangunan warga Sumberjo, Dukuh, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Tukiman menemukannya saat sedang bekerja membuat rumah di tengah sawah, tiba-tiba ada balon gas yang turun lalu ia berlari untuk mengejarnya dan akhirnya meraihnya “Alhamdulillah rejeki datang jatuh dari langit uang Rp.500.000,-“, ucap Tukiman. Ia pun bergegas ke FE UNY untuk menukarkan voucher yang ia raih tersebut.

Adapun juara lomba senam massal yaitu Juara I Jurusan Manajemen & D3 Pemasaran, Juara II Jurusan Pendidikan Ekonomi dan Juara III Dekanat & Dharma Wanita. Pada pengundian hadiah utama berupa dua buah sepeda, salah satu nomor undian yang dimiliki seorang mahasiswi bernama Swasih Fithria Asma Fadlilah dari jurusan Pendidikan Akuntansi 2012 keluar. Swasih mendapatkan satu buah sepeda lipat. Namun karena yang bersangkutan sudah dipapah keluar saat senam berlangsung karena sakit, hadiah tersebut diambilkan temannya, Devie Nur Ghaniya. Tak dinyana, hadiah lainnya berupa satu sepeda gunung ternyata diperoleh nomor undian yang dipegang Devie Nur Ghaniya, yang juga merupakan mahasiswi Pendidikan Akuntansi 2012. (Isti)

 

Job Hunting II 2013: Sebongkah Semangat untuk Calon Wisudawan

Sebanyak 163 lulusan Fakultas Ekonomi UNY yang akan diwisuda 1 Juni 2013 mengikuti Pelatihan Pengembangan Diri dan Kiat Menembus Dunia Kerja pada Kamis (30/5) kemarin. Bertempat di Ruang Auditorium FE, acara tersebut dihadiri Lina Nur Hidayati, S.H., MM., selaku Ketua Panitia, Kasubbag Pendidikan dan Kemahasiswaan, Istiyani Nuryati, S.Pd., dan dibuka oleh Siswanto, M.Pd. selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan. Acara ini diadakan untuk memberikan gambaran dunia kerja bagi para lulusan dan motivasi berwirausaha. Bertindak selaku pemateri tunggal adalah Adhik Iwan Sulistiyanto, S.H., MM., trainer di berbagai perusahaan nasional.

Sebanyak 163 lulusan Fakultas Ekonomi UNY yang akan diwisuda 1 Juni 2013 mengikuti Pelatihan Pengembangan Diri dan Kiat Menembus Dunia Kerja pada Kamis (30/5) kemarin. Bertempat di Ruang Auditorium FE, acara tersebut dihadiri Lina Nur Hidayati, S.H., MM., selaku Ketua Panitia, Kasubbag Pendidikan dan Kemahasiswaan, Istiyani Nuryati, S.Pd., dan dibuka oleh Siswanto, M.Pd. selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan. Acara ini diadakan untuk memberikan gambaran dunia kerja bagi para lulusan dan motivasi berwirausaha. Bertindak selaku pemateri tunggal adalah Adhik Iwan Sulistiyanto, S.H., MM., trainer di berbagai perusahaan nasional.

Dalam sambutan sekaligus membuka acara, Siswanto menyampaikan bahwa Fakultas Ekonomi memberikan bekal-bekal non akademik untuk mempersiapkan mahasiswa, sebagai contoh entrepreneurship pada semester 5 dan juga termasuk pelatihan ini. “Dengan kata lain, pelatihan ini layaknya OSPEK bagi Anda memasuki dunia kerja. Diharapkan, Anda sudah komplit secara akademik dan non akademik ketika keluar dari kampus ini,” tuturnya.

Melalui metode yang interaktif dan menarik Adhik Iwan menuturkan kisah Nick Vujicic, seorang motivator yang tidak bertangan dan berkaki, tetapi diberikan karunia oleh Tuhan berupa tulang leher yang kuat, bisa menjadi sarjana tepat waktu, dan tentu saja, bisa memotivasi orang lain. Dia bisa menjadikan keterbatasan atau kelemahannya sebagai kekuatan.

“Dalam mengembangkan diri, penting untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dan kemudian mengoptimalkan potensi terbaik dari diri sendiri. Seorang petarung sejati adalah ketika dia mampu menerima kekalahan,” tuturnya.

Di sesi selanjutnya, Adhik Iwan memberikan tips-tips dalam mencari kerja, dan menjelang wawancara. Sejumlah peserta bahkan diberikan kesempatan mencoba simulasi wawancara dengan pertanyaan-pertanyaan yang menuntut kecermatan menjawab dari para calon wisudawan. (fadhli)

Yudisium Periode 30 Mei 2013: Ini Baru Puncak Awal

Dekan Memberikan Pengarahan

Di sela-sela rangkaian acara Dies Natalis keduanya, Fakultas Ekonomi kembali meluluskan 55 orang melalui rangkaian upacara Yudisium periode Mei 2013 Kamis (30/5) lalu. Bertempat di Ruang Auditorium FE, upacara yudisium berlangsung penuh khidmat. Turut hadir dalam acara tersebut, Segenap jajaran Dekanat FE, para kajur dan kaprodi, serta Kabag TU, dan Kasubbag Pendidikan dan Kemahasiswaan. Peraih IPK Tertinggi pada periode ini adalah Wisnu Aditya Pramoda dan Meiry Andini Hartahati dengan nilai IPK 3,79. Keduanya merupakan lulusan dari Program Studi D3 Pemasaran Jurusan Manajemen.

Dalam laporannya, Wakil Dekan I Prof. Moerdiyanto menyatakan bahwa dalam periode Yudisium kali ini terdapat 55 lulusan, yang terdiri dari 13 program S1 Kependidikan, 22 program S1 Non Kependidikan, dan 20 lulusan program Diploma yang memenuhi syarat administratif kelulusan. Sebanyak 24 di antara lulusan mendapat predikat cum laude ada 45,28 % atau hampir separuh. Indeks prestasi rata-rata lulusan periode Yudisium Mei 2013 mencapai 3,43.

“Bagi lulusan D3 yang meraih predikat cum laude, maka berdasarkan SK Rektor bisa otomatis mengikuti transfer program S1 tanpa seleksi,” jelasnya.

Dalam pengarahannya, Dekan FE, Dr. Sugiharsono menjelaskan, “ini baru puncak awal. Silakan istirahat sejenak di puncak ini, memandangi empat tahun perjalanan Anda yang lalu. Tapi jangan terlena, masih banyak tantangan di depan.”

“Jangan lupa, berterima kasihlah kepada keluarga dan kerabat, sungkemlah kepada mereka atas pengorbanan mereka selama ini, serta kepada mereka para pengajar dan tenaga administratif di fakultas ini. Dan tentu, jangan lupa bersyukur dan berterima kasih kepada Yang Maha Kuasa,” pesannya kepada para lulusan.

“Jagalah nama baik, berperilakulah yang mulia untuk menjaga nama almamater, dan jangan lupa mendaftar IKA UNY,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu peraih IPK tertinggi Wisnu mengungkapkan bahwa dirinya bersyukur mampu membuktikan bahwa aktif di organisasi tak menghalangi mendapatkan IPK yang baik. Mahasiswa Berprestasi Terbaik Kedua 2013 ini aktif di berbagai organisasi semasa kuliah, seperti HIMA (Himpunan Mahasiswa), UKKI (Unit Kegiatan Kerohanian Islam Al Mujaddid, BEM KM (Badan Eksekutif Mahasiswa) FE, dan FOSMA (Forum Silaturrahmi Mahasiswa) ESQ. Pemuda kelahiran Kuningan Jawa Barat ini juga pernah lolos pendanaan Dikti untuk Program Kreativitas Mahasiswa – Gagasan Tertulis (PKM-GT) tahun 2011 lalu. (fadhli)

Islamic Fest Al Fatih UNY: Eratkan Ukhuwah Islami

Islamic Fest

UKMF Al Fatih FE UNY kembali menggelar event akbar bertajuk Islamic Fest “Berkompetisi, Meraih Prestasi, Eratkan Ukhuwah Islami”. Serangkaian acara digelar dalam nuansa festival islami yang berlangsung selama dua hari yaitu Kamis dan Jumat, 23-24 April 2013. Festival ini berlangsung di area FE, tepatnya di halaman barat gedung dekanat FE UNY. Acara Islamic Fest ini terdiri dari serangkaian agenda, seperti lomba poster, Islamic Speech Contest, bazaar, diskusi, sarasehan SKI, dan sebagainya. Acara lomba semakin semarak dengan antusiasme para peserta lomba posterisasi dan Islamic Speech Contest (ISC). Lomba tersebut diikuti oleh mahasiswa se-Yogyakarta seperti dari UGM, STEI Hamfara, Poltekes DIY. Muhammad Iqbal Abdul Aziz, mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan UNY akhirnya keluar sebagai juara 1 lomba ISC dan juara 1 posterisasi diraih oleh Eka Fitriyanto, mahasiswa Pendidikan Ekonomi UNY.

Tidak hanya lomba, festival ini turut dimeriahkan dengan berbagai bazaar, di antaranya bazaar buku, bazaar aksesoris jilbab, mukena, bazaar hasil rajutan, dan sebagainya. Pada hari Jumat pagi, terdapat pentas drama yang dipertunjukkan oleh kawan-kawan dari Fakultas Bahasa dan Seni yang bertemakan pengabdian seorang guru. Pentas drama komedi namun sarat akan makna tersebut mendapat banyak tepuk tangan dari penonton di akhir pementasan. Selain itu juga diadakan sarasehan bersama SKI-SKI lain dan UKKI di mana di dalam sarasehan tersebut tiap-tiap SKI membahas mengenai ukhuwah, terutama ukhuwah kepada mahasiswa baru. Dan diskusi ini mengundang cukup banyak antusias dari para mahasiswa yang berkunjung ke Islamic Fest. Departemen Muslimah Learning Center (MLC) Al Fatih pun mengisi acara festival ini dengan pelatihan softskill kemuslimahan untuk para akhwat. Tabligh akbar sendiri dilaksanakan di hari terakhir oleh ustadz kembar, Awan Abdullah dan Adi Abdillah dengan tema remaja islami. Dan yang tak kalah menarik, ada suguhan nasyid Refresh Nasyid Akustik sebagai hiburannya.

SMA N 1 Sleman Juara “The Best Performance” dan “The Best Student Company”

Enam perusahaan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari wilayah Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta berlomba dalam “Yogyakarta Student Company Competition 2013” yang diselenggarakan kerjasama Pusat Pengembangan Kewirausahaan (PPK) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Yogyakarta (LPPM UNY), Prestasi Junior Indonesia dan GE Lighting pada Kamis (23/5) di LPPM UNY. Kompetisi ini guna meraih predikat Perusahaan Siswa Terbaik wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berdasarkan keterampilan dan Inovasi Bisnis. Lomba kali ini mencakup presentasi rencana bisnis, lomba gelar produk hasil karya Siswa SMA dan SMK dan kreatifitas seni dari perusahaan siswa. Para peserta juga berkesempatan untuk memamerkan dan menjual produk atau jasa mereka kepada khalayak umum sekaligus berinteraksi dengan masyarakat luas dan mempresentasikan rencana bisnis mereka. Acara dihadiri pula oleh Ketua LPPM UNY Prof. Dr. Anik Gufron, Direktur Eksekutif PJI Robert Gardiner, Dekan FE UNY Dr. Sugiharsono, M.Si., Ketua PPK LPPM UNY Dr. Endang Mulyani, M.Si serta perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman. Pada kesempatan kali ini SMA N 1 Sleman berhasil meraih juara “The Best Performance” dan “The Best Student Company”.

Kepala LPPM UNY Prof. Dr. Anik Gufron mengemukakan, program itu sebagai program penunjang yang bertujuan untuk memberikan bekal bagi para siswa setingkat SMK atau SMA. Pemberian bekal yang ada dalam program itu menjadi bekal yang berbentuk keterampilan serta semangat untuk dapat memiliki mental kemandirian. Sehingga kelak akan berhasil menjadi seorang wirausaha yang profesional. Pihaknya akan selalu bergandengan tangan dengan pihak lain selaku mitra dalam upaya meningkatkan kualitas dan peran UNY bagi peningkatan kualitas pendidikan.

Sementara Dekan Fakultas Ekonomi UNY Dr. Sugiharsono mengemukakan, kegiatan ini dapat menjadi pemicu bagi berbagai sekolah untuk dapat lebih mengembangkan bidang kewirausahaan di sekkolah masing-masing serta menjadi pemicu bagi sekolah-sekolah untuk lebih mempersiapkan siswa didik hingga mendapat kemampuan dan keterampilan maksimal dalam kewirausahaan.

Yogyakarta Student Company Competition 2013 adalah puncak kompetisi bagi siswa-siswi perwakilan dari 6 sekolah SMA dan SMK di wilayah DIY dan menjadi langkah awal menuju kompetisi nasional serupa yang akan diadakan di Jakarta pada 21-22 Juni 2013 mendatang. Enam perusahaan siswa tersebut yaitu SMA N 1 Sleman, SMK N 2 Depok, SMK N 1 Godean, SMK N 1 Seyegan, SMK N 1 Depok dan SMK N 7 Yogyakarta.

Program Student Company ini didanai oleh GE Foundation, sebuah yayasan dari perusahaan GE Indonesia (General Electric Indonesia), ini merupakan program pendidikan dan pelatihan di bidang kewirausahaan bagi para siswa tingkat SMA dan SMK dimana mereka akan terjun langsung ke dalam dunia usaha sebagai pengelola sebuah perusahaan dalam kurun waktu tertentu. Program Student Company dan berbagai kegiatan penunjangnya bertujuan untuk memberikan bekal bagi para mereka siap dan mampu menghadapi tantangan ekonomi global di masa yang akan datang, demikian disampaikan Robert Gardiner Direktur Operasional Prestasi Junior Indonesia.

Lanjut Robert, diharapkan siswa-siswi yang berpartisipasi dalam program perusahaan siswa menyadari untuk mempersiapkan diri demi masa depan yang lebih baik. kompetisi ini sangatlah penting bagi mereka untuk kesempatan menunjukkan usaha mereka dalam lingkungan kompetitif. Ini adalah langkah kelanjutan dari pendidikan kewirausahaan yang diterima siswa di sekolah. (Isti)

Dua Tim UKMF KRISTAL Borong Dua Piala di LKTI Nasional UNYSEF 2013

Dua Tim Dua Piala

Prestasi, prestasi dan prestasi, itulah hal yang selalu ditanamkan pada semua kader Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF) KRISTAL Fakultas Ekonomi UNY. Sebagai lembaga yang baru berdiri selama 2 tahun ini, sudah banyak prestasi yang diraih UKMF KRISTAL baik tingkat regional maupun tingkat nasional. Kali ini UKMF KRISTAL kembali menorehkan prestasinya dalam ajang bergengsi LKTI NASIONAL UNYSEF 2013 yang diadakan oleh UKM Penelitian UNY dalam rangka memperingati DIES NATALIES UNY ke-49. Final LKTI Nasional UNYSEF 2013 dilaksanakan pada hari Sabtu, 18 Mei 2013 mengangkat tema “Peran Pendidikan dalam Mewujudkan Pencerahan dan Kemandirian Bangsa”.  Karya yang masuk ke panitia sebanyak 257 karya dari PTN dan PTS se-Indonesia, kemudian diambil 12 karya terbaik yang berhak untuk mengikuti final.

Adapun finalis tersebut antara lain: Universitas Brawijaya, Universitas Jember, Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, Universitas Sebelas Maret dan Universitas Negeri Yogyakarta (sebanyak 4 tim). UKMF KRISTAL yang mendelegasikan 2 tim di ajang ini, semua timnya berhasil memborong piala sebagai Juara 1 (Tim dari: Dicky Pradana, Siti Rokhimah dan Tri Lestari) dan Juara Harapan 1 (Tim dari: Dian Friantoro, Sariyatul Ilyana, dan Anggrahini Dwi P).

Kemenangan ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan oleh banyak pihak terutama dosen pembimbing Annisa Ratna Sari, M.S.Ed. dan Adeng Pustikaningsih, M.Si serta pihak kemahasiswaan FE UNY yang selalu mendukung penuh kegiatan-kegiatan kemahasiswaan. Di masa mendatang, semoga UKMF KRISTAL bisa memborong piala kemenangan yang lebih banyak lagi, menjadi inspirasi dan teladan bagi mahasiswa serta bisa mengubah mindset para mahasiswa bahwa menulis itu menyenangkan.

Studium General FE UNY bersama Hatta Rajasa, Tak Kalah dengan Sidang DPR

Keynote Speaker

Tiba di Auditorium UNY pukul 09.30 WIB lebih, Ir. H. M. Hatta Rajasa disambut lebih dari 1000 peserta Studium Generale MP3EI yang mayoritas adalah mahasiswa dengan tepuk tangan. Sabtu (18/5) pagi itu, Menko Perekonomian Republik Indonesia, Hatta Rajasa memenuhi janjinya menghadiri dan memberikan keynote speech dalam acara Studium Generale (SG) yang dihelat mahasiswa. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) KM Fakultas Ekonomi UNY menggelar SG tersebut dengan balutan judul Ekonomi Kerakyatan dalam Payung MP3EI. SG ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan memberikan  pemahaman tentang ekonomi kerakyatan dan program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia kepada masyarakat terutama mahasiswa yang notabene adalah penerus estafet kepemimpinan bangsa.

Selain Menko Perekonomian RI sebagai pemateri kunci, Studium Generale itu menghadirkan pula Prof. Dr. Mudrajat Kuncoro,Ph.D., seorang ahli ekonomi dari UGM, H. Totok Daryanto, S.E. dari Komisi VII DPR RI, dan Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo, M.Si.

Dalam sambutannya, Ikmal Nur Muflih selaku ketua DPM KM FE UNY menyatakan SG ini sebagai upaya memahamkan mahasiswa lebih jauh lagi terhadap MP3EI dan juga Ekonomi Kerakyatan. Senada dengan itu, Rektor UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. juga menyatakan SG ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa.

“Untuk menghadapi perkembangan zaman, perkuliahan biasa jelas tidak cukup. Oleh karena itu, saya bisa memahami bahwa mahasiswa ekonomi perlu mendatangkan para pakar dan praktisi, terutama dalam ekonomi kerakyatan,” jelasnya. Di samping itu, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd. juga mengapresiasi acara ini di mana even DPM KM FE UNY ini ikut meramaikan program tahunan UNY, yaitu Dies Natalis ke-49.

Dalam paparannya, Hatta Rajasa menjelaskan bahwa di masa mendatang, dunia akan makin terintegrasi. “Akhir-akhir ini, Center of Gravity mulai beralih ke Asia Pasifik, sedangkan Eropa dan Amerika mulai melamban,” ungkapnya.

Menurutnya, untuk menarik potensi investasi yang sangat besar pada empat tahun ke depan pihaknya telah menetapkan  22 kegiatan ekonomi utama sebagai keunggulan pembangunan ke depan. Selain itu pihaknya, kata Hatta juga terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang ada di Indonesia.

Pasalnya SDM merupakan tonggak terpenting dalam pembangunan di Indonesia. Namun sayangnya saat ini kata Hatta baru 8 persen dari seluruh penduduk Indonesia yang mengenyam perguruan tinggi. Ke depan aksesibilitas PT tersebut akan ditingkatkan. Pihaknya mentargetkan akan membangun 100-200 politeknik di seluruh Indonesia hingga 2020 mendatang.

Pada sesi tanya jawab yang begitu antusias direspon para peserta, Hatta Rajasa mengapresiasi pertanyaan-pertanyaan yang tertuju padanya. “Tidak kalah dengan pertanyaan di Sidang DPR,” tuturnya yang disambut tepuk tangan. (fadhli)

Seminar Proposal Penelitian Mahasiswa: Jangan Kecewakan Kami

Suasana Seminar

Sejumlah duapuluh tiga kelompok mahasiswa menghadiri acara Seminar Proposal Penelitian Mahasiswa di Ruang Aula Fakultas Ekonomi UNY, Jumat (17/5) lalu. Keduapuluhtiga tim tersebut terbagi dalam dua kategori, yaitu kategori Penelitian sebanyak 15 tim, dan kategori Kewirausahaan sebanyak 8 tim. Dalam acara ini, seluruh tim akan mencoba mempresentasikan proposal mereka di depan para dosen pembimbing. Selain itu, seluruh tim kategori Kewirausahaan akan melaksanakan penandatanganan kontrak perjanjian. Selain keduapuluhtiga tim, hadir pula dalam acara tersebut Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Siswanto, M.Pd., Kasubbag Pendidikan dan Kemahasiswaan Istiyani Nuryati, S.Pd., dan 8 dosen pembimbing.

Dalam sambutannya, Siswanto, M.Pd. menegaskan bahwa para mahasiswa yang hadir adalah mahasiswa pilihan. “Anda sudah melewati seleksi proposal. Oleh karena itu, jangan kecewakan kami,” tegasnya. Selain itu, dengan penelitian ini, “harapannya Anda akan makin mudah mengerjakan skripsi, dan dengan demikian akan lebih mempercepat studi Anda,” ujarnya.

Setelah dibuka, acara segera berlanjut ke acara inti. Tim-tim dalam kategori Kewirausahaan tetap berada di Aula FE untuk penjelasan tentang dan penandatanganan kontrak yang dipandu Mustofa, M.Sc. Sementara untuk presentasi proposal kategori Penelitian dibagi di 3 ruang kelas di bawah arahan para dosen pembimbing. (fadhli)

 

Praktik Kunjungan Lapangan Universitas Sriwijaya di FE UNY

Yulia Djahir dan Dewi Pratita dari Unsri

Mahasiswa perlu dikenalkan dengan dunia nyata yang sesungguhnya, agar mereka mengaplikasikan ilmu yang telah mereka peroleh. Hal ini perlu agar mereka makin memahami ilmu pengetahuan, serta memiliki kemampuan yang memadai ketika berada di kehidupan yang sesungguhnya. Untuk tujuan itulah, sebanyak lebih dari 30 mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya (Unsri), Indralaya, Palembang, berkunjung ke Fakultas Ekonomi UNY Selasa (14/5) lalu. “Kami sering berkunjung ke sini dan sangat menyukai UNY,” ungkap Dra. Yulia Djahir, MM., Ph.D., selaku ketua rombongan dalam sambutannya.

Sementara itu, Abdullah Taman, S.E. Akt., M.Si. yang menyambut tamu mewakili Jurusan Pendidikan Akuntansi FE UNY mengucapkan terima kasih kepada segenap rombongan, dan berharap agar kunjungan ini makin mempererat silaturrahmi di antara kedua belah pihak, serta memperkenalkan beberapa dosen yang hadir di Ruangan Auditorium tersebut.

Dalam paparannya, Dra. Yulia Djahir, MM., Ph.D. memperkenalkan program studinya. Di Unsri, Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi tergabung dalam Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial bersama dengan 2 program studi lainnya, yaitu Pendidikan Sejarah, dan Pendidikan PKn. Selain itu, terdapat pula kelas ekstensi untuk ketiga program studi tersebut.

“Tujuan kami ke FE UNY ini adalah untuk mengetahui laboratorium-laboratorium di Fakultas Ekonomi, dan juga mengenai praktik dan sistem Akuntansi yang diajarkan di sini,” jelasnya. “Setelah ini, kami masih melanjutkan perjalanan ke Bandung dan Jakarta untuk memperlihatkan berbagai industri dan pasar kepada para mahasiswa kami,” lanjut lulusan S3 Universiti Pendidikan Sultan Idris Malaysia ini.

“Meskipun kami sering bertandang ke sini, tetapi tentu mahasiswanya selalu berbeda. Oleh karena itu, kami berharap para mahasiswa kami bisa mendapatkan berbagai hal baru dalam Praktik Kunjungan Lapangan kali ini,” harapnya.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan profil jurusan oleh Kaprodi Akuntansi, Dhyah Setyorini, M.Si. Ak. dan bertukar kenang-kenangan. (fadhli)

Pages