SDGs #4 Pendidikan

FEB UNJ dan FEB UNY Kompak Kembangkan Program Studi Baru

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY) menerima kunjungan benchmarking dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Jakarta (FEB UNJ) pada Rabu, 13 November 2024. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium FEB UNY, dihadiri oleh jajaran pimpinan kedua fakultas untuk berbagi praktik terbaik dalam pengelolaan fakultas dan pengembangan akademik.

Rombongan dari FEB UNJ dipimpin langsung oleh Dekan Prof. Usep Suhud, M.Si., Ph.D., yang turut didampingi para wakil dekan dan Ketua Senat Akademik Fakultas. Para tamu disambut oleh Dekan FEB UNY, Dr. Sutirman, M.Pd., bersama para wakil dekan, ketua departemen, koordinator program studi, kepala laboratorium, Kepala Layanan Administrasi (KLA), dan kepala divisi di lingkungan FEB UNY.

Dr. Sutirman dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini. "Kunjungan ini mungkin jadi balasan dari kunjungan kami ke FEB UNJ sebelumnya. Kami berharap dapat terus belajar dan bertukar ide melalui forum positif seperti ini. FEB UNY terus berkembang, dan memiliki berbagai laboratorium yang dapat digunakan tidak hanya oleh fakultas, tetapi juga oleh masyarakat umum," ujarnya.

Sementara itu, Prof. Usep Suhud memaparkan perkembangan FEB UNJ, yang telah membuka program-program unggulan seperti Magister Manajemen, Magister Akuntansi, dan Magister Pendidikan Ekonomi. Ia juga menjelaskan bahwa FEB UNJ tengah mempersiapkan pembukaan program studi baru, termasuk S3 Ilmu Akuntansi, S1 Ekonomi dan Keuangan Islam, serta S1 Ekonomi Digital.

"Kami memiliki beberapa program studi dengan pendekatan digital, seperti S1 Bisnis Digital, S1 Pemasaran Digital, dan S1 Administrasi Perkantoran Digital. Saat ini, enam program studi kami sudah terakreditasi FIBAA, dan kami sedang menyiapkan tim untuk akreditasi AACSB," jelas Prof. Usep.

Wakil Dekan Bidang Akademik FEB UNY, Ani Widayati, M.Pd., Ed.D., menambahkan, "Sebagai PTNBH yang baru, FEB UNY terus mengoptimalkan sumber daya serta sarana dan prasarana untuk mendukung income generating."

Kunjungan ini juga ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara kedua fakultas dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Diskusi antara kedua belah pihak berlangsung dinamis, membahas berbagai hal penting, seperti inovasi kurikulum, peningkatan mutu penelitian, penguatan kerja sama eksternal, dan optimalisasi kelembagaan di era PTNBH.

Melalui kunjungan ini, kedua fakultas berharap dapat mempererat hubungan kerja sama dan saling mendukung dalam pengembangan institusi masing-masing, sekaligus meningkatkan daya saing di tingkat nasional dan internasional. (fdhl)

Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UKSW ke FEB UNY Bahas Pengembangan Kurikulum dan Kewirausahaan

Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga mengadakan kunjungan ke Departemen Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Acara berlangsung di Ruang Sidang Dekanat FEB UNY, Rabu (6/11).

Rombongan tamu dipimpin oleh Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UKSW, Dwi Iga Luhsasi, S.E., M.Akt., yang hadir bersama empat dosen pendamping dan dua mahasiswa. Dalam sambutannya, Dwi menyampaikan tujuan utama kunjungan ini untuk memperluas wawasan dan mendapatkan masukan konstruktif bagi pengembangan program studi.Dwi Iga Luhsasi

"Kami ingin belajar banyak dari FEB UNY dan prodi kami masih perlu banyak masukan dari berbagai pihak. Semoga hasil diskusi ini bisa menjadi bahan untuk perbaikan bersama," ujar Dwi.

Koordinator Program Studi S1 Pendidikan Ekonomi FEB UNY, Dr. Maimun Sholeh, M.Si., menyambut baik kunjungan ini dan berharap pertemuan tersebut bermanfaat bagi kedua institusi.

"Semoga pertemuan ini membawa manfaat untuk kedua pihak. Saya sendiri asalnya dari daerah yang cukup dekat dengan Salatiga. Teman saya di satu desa juga alumni UKSW. Jadi UKSW bukan kampus yang asing bagi saya," ungkapnya, mencairkan suasana dengan cerita personalnya.

Agenda diskusi fokus pada beberapa topik strategis, di antaranya pengembangan kurikulum, perbandingan mata kuliah, program dan kegiatan koperasi mahasiswa, serta pengembangan kewirausahaan. Diskusi berjalan interaktif dengan saling berbagi pengalaman dan praktik terbaik.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Departemen Pendidikan Ekonomi FEB UNY, Dr. Aula Ahmad Hafidh Saiful Fikri, M.Si., Sekretaris Departemen Dr. Kiromim Baroroh, Koordinator Program Studi S3 Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Prof. Dr. Endang Mulyani, M.Si., serta sejumlah dosen perwakilan di Departemen Pendidikan Ekonomi FEB UNY.

Diharapkan, hasil diskusi ini menjadi inspirasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan ekonomi di kedua institusi, khususnya dalam mendukung mahasiswa menjadi tenaga pendidik yang kompeten dan wirausahawan yang inovatif.

Kegiatan kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan antarperguruan tinggi, tetapi juga mencerminkan dukungan nyata terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Fokus pada pengembangan kurikulum dan peningkatan mutu pendidikan berkontribusi pada SDG 4: Pendidikan Berkualitas, sedangkan pembahasan mengenai kewirausahaan dan koperasi mahasiswa sejalan dengan SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Selain itu, sinergi antara UKSW dan UNY menjadi wujud nyata SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, menunjukkan bahwa kolaborasi lintas institusi dapat mendorong tercapainya kualitas pendidikan dan pembangunan berkelanjutan secara bersama-sama. (fdhl)

Accounting Education Lecturer at FEB UNY Earns Doctorate with Research on Financial Literacy Media

Agatha Saputri, a lecturer at the Department of Accounting Education, Faculty of Economics and Business (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), has officially earned her Doctorate in Education after successfully defending her dissertation before the examination board on Monday (11/11/24). Her dissertation, titled “Development of MOMA (Money Management) Learning Media to Improve Financial Literacy of Vocational High School Students”, focuses on efforts to enhance students’ financial literacy through engaging learning media based on Android technology.

The examination board consisted of Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. (Chair), Dr. Drs. Arif Rohman, M.Si. (Secretary), Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd. (Promotor), and Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. (Co-Promotor). In addition, Prof. Dr. Amir Mahmud, S.Pd., M.Si. from Universitas Negeri Semarang (UNNES) served as Examiner 1, and Prof. Dr. Endang Mulyani, M.Si. as Examiner 2. The open defense was also attended by fellow lecturers from the Department of Accounting Education, faculty leaders, and Agatha’s family.

In her research, Agatha developed MOMA, an Android-based educational game designed to deliver financial literacy content and tiered exercises. Based on feasibility tests conducted by media experts, material experts, and instrument experts, MOMA was deemed feasible and effective in improving students’ financial literacy, as evidenced by the results of ANOVA testing. Feedback from both teachers and students also confirmed MOMA’s practicality and ease of use in accounting classes.

This achievement also reflects a meaningful contribution to the realization of the Sustainable Development Goals (SDGs). The effort to strengthen financial literacy through the MOMA learning media aligns with SDG 4: Quality Education, by supporting innovation in vocational education. It also resonates with SDG 8: Decent Work and Economic Growth, by equipping young people with crucial financial management skills. Furthermore, Agatha’s accomplishment as a female lecturer earning a doctoral degree implicitly highlights the advancement of SDG 5: Gender Equality, by showcasing the active role of women in academia and research leadership. Her work demonstrates that technology-based educational innovation can serve as an effective strategy to enhance human resource capacity and support sustainable development. (fdhl)

Suasana Ujian Terbuka Agatha SaputriAgatha Saputri Berfoto Bersama Dewan PengujiAgatha Saputri berfoto bersama dosen di departemen Pendidikan Akuntansi

Agatha Kembangkan Media Pembelajaran MOMA (Money Management) Tingkatkan Literasi Keuangan Siswa SMK

Dosen Departemen Pendidikan Akuntansi FEB UNY, Agatha Saputri, meraih gelar Doktor Ilmu Pendidikan di Sekolah Pascasarjana UNY usai berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para dewan penguji, Senin (11/11/24) lalu. Disertasinya yang berjudul "Pengembangan Media Pembelajaran MOMA (Money Management) untuk Meningkatkan Literasi Keuangan Siswa Sekolah Menengah Kejuruan" merupakan upayanya guna meningkatkan literasi keuangan pada siswa SMK dengan media pembelajaran yang menarik dan memanfaatkan teknologi android.

Dewan Penguji terdiri dari Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. (Ketua), Dr. Drs. Arif Rohman, M.Si. (Sekretaris), Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd. (Promotor), dan Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. (Kopromotor). Di samping itu, turut hadir pula Prof. Dr. Amir Mahmud, S.Pd., M.Si. selaku Penguji 1 dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) serta Prof. Dr. Endang Mulyani, M.Si. selaku Penguji 2. Ujian Terbuka juga dihadiri dosen di lingkungan departemen Pendidikan Akuntansi, pimpinan fakultas, dan keluarga.

Dalam penelitiannya, Agatha merancang MOMA "Money Management" sebagai media pembelajaran literasi keuangan berbasis game android yang memuat materi literasi keuangan dan soal bertingkat. Berdasarkan hasil uji kelayakan dari ahli media, ahli materi, dan ahli instrumen, media MOMA dinilai memenuhi kriteria layak untuk meningkatkan literasi keuangan siswa SMK. Selain itu, MOMA juga terbukti efektif untuk meningkatkan literasi keuangan siswa SMK sesuai hasil uji ANOVA. Dari pendapat para guru dan siswa, MOMA juga terbukti praktis digunakan dalam pembelajaran akuntansi.

Keberhasilan penelitian ini juga memberikan kontribusi nyata pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Upaya meningkatkan literasi keuangan melalui media pembelajaran MOMA sejalan dengan SDG 4: Pendidikan Berkualitas, karena mendukung inovasi dalam proses belajar-mengajar di SMK. Selain itu, peningkatan pemahaman keuangan bagi siswa berkontribusi pada SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dengan membekali generasi muda keterampilan penting dalam mengelola keuangan. Lebih jauh, capaian Agatha sebagai dosen perempuan yang meraih gelar doktor juga mencerminkan peran aktif perempuan dalam dunia akademik dan penelitian, sehingga sejalan dengan semangat SDG 5: Kesetaraan Gender dalam memperluas partisipasi perempuan pada bidang pendidikan tinggi dan kepemimpinan akademik. Penelitian ini menunjukkan bahwa inovasi pendidikan berbasis teknologi dapat menjadi strategi efektif untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia menuju pembangunan berkelanjutan. (fdhl)

Suasana Ujian Terbuka Agatha SaputriAgatha Saputri Berfoto Bersama Dewan PengujiAgatha Saputri berfoto bersama dosen di departemen Pendidikan Akuntansi

FEB UNY and FEB Unbara Hold National Entrepreneurship Seminar on Digital Era Challenges

The Faculty of Economics and Business (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), in collaboration with FEB Universitas Baturaja (Unbara), organized a National Entrepreneurship Seminar themed “Entrepreneurial Mindset: Facing Challenges in the Digital Era.” The event was attended by more than 150 participants, including students, lecturers, and academic staff from both universities.Sambutan WD RKSIU FEB UNY

In her opening remarks, Dr. Denies Priantinah, M.Si., Ak., CA., Vice Dean for Research, Cooperation, Information Systems, and Business (RKSIU) FEB UNY, encouraged participants to continue innovating and collaborating in response to digital transformation. “In today’s era, the strongest are not those who possess the most wealth. With knowledge, innovation, and adaptability, we can navigate the rapid changes of our time,” she said.

Dean of FEB Universitas Baturaja, Dr. Mardiah, highlighted the importance of the seminar’s theme, particularly for Generation Z, who face both present and future challenges. She also urged academic staff at Unbara to broaden their perspectives and maintain enthusiasm in learning. “An entrepreneurial mindset is essential for today’s generation to remain sensitive and responsive to the challenges around them,” she noted.

The seminar featured two keynote speakers: Ahmad Chafid Alwi, M.Pd., a lecturer at FEB UNY, and Megawati Syahril, S.E., M.B.A., CEO and founder of Sagata Sukses Bersama. Ahmad Chafid Alwi shared practical tips on embracing an entrepreneurial spirit, likening entrepreneurs to drivers who control the direction of their ventures, as opposed to passengers who merely follow without agency. He also stressed the importance of adopting a growth mindset that embraces development and feedback, contrasting it with a fixed mindset that resists change.Penandatanganan Kerja Sama FEB UNY dan FEB Unbara

Meanwhile, Megawati Syahril shared her journey in building Sagata Sukses Bersama, a business that empowers people with disabilities. She recounted the initial difficulty of gaining their trust, as they often felt approached out of pity. However, through sincerity and sustained engagement, mutually beneficial cooperation was eventually established.

The seminar concluded with an interactive question-and-answer session, where students eagerly expressed their views on future career paths, whether as entrepreneurs or professionals. Several students even shared that they had already started their own businesses. The event closed with the signing of a memorandum of understanding between FEB UNY and FEB Universitas Baturaja by both deans, symbolizing their commitment to fostering entrepreneurship development among students.

This collaborative initiative also aligns with several Sustainable Development Goals (SDGs). The emphasis on entrepreneurial education contributes to SDG 4: Quality Education, by fostering innovative learning beyond the classroom. The promotion of entrepreneurial skills supports SDG 8: Decent Work and Economic Growth, equipping students with competencies for sustainable livelihoods. Furthermore, the empowerment of people with disabilities through entrepreneurship resonates with SDG 10: Reduced Inequalities, as it highlights inclusive practices that create opportunities for marginalized groups. Together, these efforts demonstrate how higher education institutions can play a strategic role in advancing sustainable development through entrepreneurship. (fdhl)

Tim Dosen FEB UNY Kembangkan Sistem untuk Bantu Kelola Keuangan Masjid

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) di Yayasan Masjid Agung Gamping, Ambarketawang, Sleman. Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Dhyah Setyorini, M.Si., Ak., CA., dengan anggota tim Prof. Sukirno, Ph.D., Diana Rahmawati, M.Si., Mahendra Adhi Nugroho, Ph.D., dan Dian Juliani, M.Sc. Dalam kegiatan ini, tim dosen FEB UNY menggandeng Yayasan Masjid Agung Gamping sebagai mitra dalam rangka membantu memperkuat pengelolaan keuangan masjid yang transparan, akuntabel, dan efisien.

Latar belakang dari program ini adalah pentingnya pengelolaan keuangan masjid yang profesional agar dana yang terkumpul dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. Dengan demikian, tim PkM FEB UNY berusaha membantu pihak Yayasan Masjid Agung Gamping melalui pengembangan sebuah sistem yang disebut SIMAG Sakinah (Sistem Informasi Masjid Agung Gamping: Sistem Akuntansi Kas Informatif dan Amanah). Sistem ini diharapkan mampu mengotomatisasi pencatatan penerimaan dan pengeluaran kas secara terkomputerisasi, sehingga memudahkan pengurus dalam memantau dan mencatat setiap transaksi.

Tidak hanya mengembangkan sistem, tim dosen juga memberikan pendampingan dan pelatihan penerapan SIMAG Sakinah bagi para pengurus masjid. Melalui pelatihan ini, para pengurus dibimbing untuk dapat menggunakan aplikasi secara efektif, sehingga meningkatkan kemampuan mereka dalam pengelolaan keuangan masjid. Pendampingan ini dilakukan secara intensif untuk memastikan bahwa sistem dapat digunakan dengan baik dan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang diharapkan.

Dampak dari program PkM ini tidak hanya terbatas pada peningkatan keterampilan digital pengurus masjid, tetapi juga diharapkan dapat menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana. Dengan adanya SIMAG Sakinah, pengelolaan dana Yayasan Masjid Agung Gamping kini menjadi lebih modern, dan kepercayaan jamaah terhadap pengelolaan dana masjid diharapkan meningkat.

Program PkM ini sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui peningkatan kapasitas pengurus masjid, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur lewat pengembangan sistem digital akuntansi, serta SDG 16: Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh dengan mewujudkan tata kelola keuangan masjid yang transparan dan akuntabel. Inisiatif ini juga mencerminkan pentingnya kemitraan antara perguruan tinggi dan masyarakat sesuai semangat SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. (rn/fdhl)

FEB UNY Faculty Members Develop System to Help Mosque Financial Management

Lecturers from the Faculty of Economics and Business (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) carried out a community service program (PkM) at the Gamping Grand Mosque Foundation, Ambarketawang, Sleman. The program was led by Dr. Dhyah Setyorini, M.Si., Ak., CA., with team members Prof. Sukirno, Ph.D., Diana Rahmawati, M.Si., Mahendra Adhi Nugroho, Ph.D., and Dian Juliani, M.Sc. In this initiative, the FEB UNY team partnered with the Gamping Grand Mosque Foundation to strengthen transparent, accountable, and efficient mosque financial management.

The background of this program lies in the importance of professional mosque financial management so that collected funds can be properly accounted for. Therefore, the PkM team of FEB UNY supported the Gamping Grand Mosque Foundation by developing a system called SIMAG Sakinah (Sistem Informasi Masjid Agung Gamping: Sistem Akuntansi Kas Informatif dan Amanah). This system is expected to automate the recording of cash inflows and outflows in a computerized manner, enabling administrators to monitor and record each transaction more effectively.

Beyond system development, the lecturers also provided assistance and training for the implementation of SIMAG Sakinah. Through these training sessions, mosque administrators were guided to effectively operate the application, thereby improving their capacity in managing mosque finances. The assistance was conducted intensively to ensure that the system could be utilized properly in line with the expected principles of accounting.

The impact of this program extends beyond enhancing the digital skills of mosque administrators. It is also expected to foster greater transparency and accountability in financial management. With the adoption of SIMAG Sakinah, the financial governance of the Gamping Grand Mosque Foundation has become more modern, while community trust in the management of mosque funds is also expected to increase.

This community service program also contributes to the achievement of the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 4: Quality Education by enhancing the capacity of mosque administrators, SDG 9: Industry, Innovation, and Infrastructure through the development of a digital accounting system, and SDG 16: Peace, Justice, and Strong Institutions by ensuring transparent and accountable mosque financial management. Moreover, the initiative reflects the importance of partnerships between higher education institutions and communities in line with SDG 17: Partnerships for the Goals. (rn/fdhl)

Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intelligence (AI) Untuk Guru SMK Ma'arif di Yogyakarta

Program Studi Pendidikan Akuntansi FEB UNY dengan SMK Ma’arif di DIY bekerja sama mengadakan pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis Artificial Intelegence (AI) untuk guru SMK Ma’arif di DIY. Kegiatan ini diikuti sekitar 25 guru yang mengajar pada mata pelajaran akuntansi dan prakarya dan kewirausahaan di SMK Ma’arif di DIY. Dalam pelatihan ini tim pengabdi terdiri atas Dr. Ponty SP Hutama, M.Si., Ak., CA., Dr. Isroah, M.Si., Endra Murti Sagoro, M.Sc., Amanita Novi Yushita, M.Si., dan R. Andro Zylio Nugraha, M.Acc. dengan didukung mahasiswa sebagai fasilitator.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengajaran digital serta merespons perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan dengan mampu menghasilkan media pembelajaran yang menarik dan interaktif. Dengan adanya pelatihan ini, peserta merasa sangat terbantu dan berharap dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperolehnya dalam mengembangkan media pembelajaran yang menarik dan kreatif. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi SMK Ma’arif di DIY dalam berinovasi dengan mengedepankan kualitas pendidikan yang selaras dengan perkembangan teknologi dan mempersiapkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Pelaksanaan pelatihan ini dibagi dalam 2 kegiatan pelatihan. Pelatihan pertama diselenggarakan pada Kamis (25/7) yang dilaksanakan di FEB UNY. Sesi pertama materi pelatihan ini disampaikan oleh Isroah yang meyampaikan terkait dengan pentingnya penggunakan teknologi dalam pembelajaran agar dapat menghasilkan media pembelajaran yang menarik. Sesi kedua disampaikan oleh Endra Murti Sagoro dengan materi pengenalan Artificial Intelligence (AI).

Pelaksanaan pelatihan kedua pada Selasa (30/7) bertempat di SMK Ma’arif 1 Temon. Kegiatan ini dihadiri oleh 22 peserta pelatihan. Materi pelatihan disampaikan oleh Endra Murti Sagoro yang memandu secara langsung praktik pembuatan media pembelajaran berbasis AI dengan gamma.app dan Canva. Meskipun beberapa peserta membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami aplikasi ini, secara keseluruhan pelatihan ini berjalan dengan lancar. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dengan memperkuat kompetensi dan kemampuan guru SMK Ma’arif di DIY dalam membuat media pembelajaran yang menarik dan interaktif. (amnta/fdhl)

 

Accounting Education Study Program of FEB UNY Collaborates with SMK Ma’arif in DIY to Conduct AI-Based Learning Media Training

The Accounting Education Study Program of the Faculty of Economics and Business, Yogyakarta State University (FEB UNY), in collaboration with SMK Ma’arif schools in the Special Region of Yogyakarta (DIY), organized training on the development of Artificial Intelligence (AI)-based learning media for SMK Ma’arif teachers. Around 25 teachers, who teach accounting as well as crafts and entrepreneurship subjects at SMK Ma’arif in DIY, took part in the program. The training team consisted of Dr. Ponty SP Hutama, M.Si., Ak., CA., Dr. Isroah, M.Si., Endra Murti Sagoro, M.Sc., Amanita Novi Yushita, M.Si., and R. Andro Zylio Nugraha, M.Acc., with support from students who served as facilitators.

The training aimed to enhance teachers’ digital teaching skills and respond to technological advancements in education by equipping them with the ability to create engaging and interactive learning media. Participants expressed that the training was highly beneficial and conveyed their hopes to apply the acquired knowledge in developing innovative and creative teaching materials. This program is expected to serve as a first step for SMK Ma’arif schools in DIY to innovate, improve the quality of education in line with technological developments, and prepare graduates to face the challenges of the workforce.

The training was conducted in two sessions. The first session was held on Thursday (July 25) at FEB UNY. The first presentation, delivered by Isroah, focused on the importance of technology in learning to produce engaging instructional media. The second session, presented by Endra Murti Sagoro, introduced participants to Artificial Intelligence (AI).

The second session took place on Tuesday (July 30) at SMK Ma’arif 1 Temon, attended by 22 participants. In this session, Endra Murti Sagoro directly guided the participants through hands-on practice in creating AI-based learning media using gamma.app and Canva. Although some participants required more time to master the applications, the training overall proceeded smoothly. This activity is expected to bring a positive impact by strengthening the competence and capability of SMK Ma’arif teachers in DIY to design engaging and interactive learning media.

This initiative is closely aligned with the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 4 (Quality Education) and SDG 9 (Industry, Innovation, and Infrastructure), as it promotes innovation in teaching practices through the integration of AI and digital technology in classrooms. Implicitly, it also contributes to SDG 5 (Gender Equality), by ensuring that both male and female teachers are equally empowered with digital competencies, fostering inclusivity and equal opportunities in education. (amnta/fdhl)

Workshop Internal Audit for LP Ma’arif and SOP School Financial Report

Held at the Auditorium of the Master’s and Doctoral Program (PMD) Building of FEB UNY, the FEB UNY lecturer team organized a Workshop on Developing Internal Audit Regulations for Ma’arif Educational Institutions (LP Ma’arif) and Formulating Standard Operating Procedures (SOP) for School Financial Systems on Thursday (July 25). The chairperson, Dr. Kiromim Baroroh, M.Pd., explained that the workshop focused on two main areas: the preparation of SOPs and the development of internal audit regulations. 

The workshop was conducted through two panel discussion sessions to explore the topics in depth, namely “The Importance of Developing Internal Audit Regulations for LP Ma’arif” and “Formulating Standard Operating Procedures for School Financial Systems,” particularly for private schools.

The workshop was attended by 50 school principals and treasurers from high schools, vocational schools, and special schools under the supervision of the Ma’arif NU DIY Educational Institution. The first speaker, Dr. Dhyah Setyorini, M.Si., delivered material on financial management and internal audit, while the second speaker, Mahendra Adhi Nugroho, S.E., M.Sc., Ph.D., emphasized the importance of internal audit and guided the participants in completing the Internal Control Instrument for the preparation of School Activity and Budget Plans (RKAS). The program continued with mentoring activities at selected schools, namely SMK Ma’arif 1 Sleman and SMK Ma’arif 1 Temon.

This initiative aligns with the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 4 (Quality Education) and SDG 16 (Peace, Justice, and Strong Institutions). By strengthening governance and transparency in school financial management, the workshop not only enhanced the capacities of principals and treasurers but also promoted the establishment of a more accountable, sustainable, and trusted education system. (kirom/fdhl)

 

Pages