Kongres FMEI I: BEM FEB UNY Kawal Isu Green Economy

Pada Rabu sampai Sabtu (15-18/5) lalu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNY mengirimkan tujuh delegasi mahasiswa untuk ikut serta dalam Kongres I Forum Mahasiswa Ekonomi Indonesia (FMEI) yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) selaku tuan rumah Musyawarah Besar dan Rencana Tindak Lanjut.

FMEI merupakan wadah diskusi serta musyawarah bagi mahasiswa ekonomi seluruh Indonesia yang berperan aktif dalam mengantar isu ekonomi Indonesia. Selain berperan aktif, forum ini juga solutif, di mana mahasiswa akan mengkritisi serta memberikan masukan berbasis ekonomi yang nantinya akan disajikan dalam bentuk kebijakan dan akan disampaikan langsung kepada stakeholder pemerintah yang bersangkutan. Pada Kongres pertama tahun 2024 ini, FMEI mengangkat tema besar “Green Economy” yang diselenggarakan selama 4 hari dimulai dari tanggal 15 hingga 18 Mei 2024 dan dihadiri oleh 17 universitas yang ada di Indonesia.

Ketua FMEI 2023 – 2024, Hafidzun Shadiq, menjelaskan bahwa FMEI merupakan wadah bagi mahasiswa untuk menuangkan idealisme, wawasan, dan teori yang sebelumnya didapatkan di kampus. Selain itu, ia juga menekankan bahwa hadirnya FMEI ini selaras dengan tujuan untuk mengawal dan meningkatkan kemajuan ekonomi bangsa Indonesia. “Kami (Universitas Airlangga) menekankan pentingnya aspek Green Economy dalam FMEI ini. Pemerintah seharusnya lebih memperhatikan topik Green Economy karena sangat relevan bagi perekonomian saat ini,” jelas Shadiq

Selain dengan Shadiq, Aji Fajar Ramdani, Ketua BEM KM FEB UNY juga berpendapat Green Economy ini sangat penting untuk meningkatkan awareness seluruh pihak terutama pemerintah sebagai pemangku kebijakan yang mempunyai power lebih kuat untuk dapat membuat terobosan ekonomi yang tidak hanya mengedepankan kegiatan ekonomi saja melainkan juga memperhatikan isu sosial dan lingkungan yang dihasilkan dari kegiatan ekonomi tersebut.”

Forum ini diawali dengan kegiatan talkshow yang dibuka dengan opening remarks oleh Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yaitu Sandiaga Uno. Kemudian dilanjutkan dengan tiga rangkaian inti di antaranya musyawarah besar pertama, forum kecil, musyawarah besar akhir dan rencana tindak lanjut. Musyawarah besar pertama dilaksanakan dalam bentuk persidangan yang dipimpin langsung oleh Presidium Nasional Ketua FMEI yaitu Hafizhun Shadiq Mahasiswa Akuntansi Universitas Airlangga. Lalu pada hari kedua dilanjutkan dengan kegiatan forum kecil lanjutan yang terbagi menjadi 3 forum di antaranya forum ketua, forum eksternal, dan forum kastrat.

Puncak dari rangkaian kegiatan forum ini berada pada rencana tindak lanjut, di mana mahasiswa menyampaikan output diskusinya kepada stakeholder pemerintah berupa usulan kebijakan. Kongres pertama ini dihadiri langsung oleh Parjiono, Ph.D. staff ahli Bidang Ekonomi Makro dan Keuangan Internasional Kemenkeu. Tidak hanya sebatas disampaikan, output diskusi tersebut juga diserahkan dalam bentuk hardfile dan diterima langsung oleh Parjiono sendiri untuk ditindaklanjuti. (bem)

Diskusi Ekonomi Internasional Bersama Dr. Karthi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) baru saja menyelenggarakan kuliah istimewa dengan skema Visiting Professor yang diisi oleh Dr. Karthikeyan Parthasarathy dari Kongu Engineering College, India. Selama lima hari, mulai 26 hingga 30 Mei 2024, Dr. Karthi, sapaan akrabnya, memberikan kuliah di kelas S2 Pendidikan Ekonomi dengan materi yang berfokus pada ekonomi internasional, organisasi ekonomi internasional, serta berbagai permasalahannya.

Dr. Karthi membawakan materi dengan gaya yang interaktif dan mendalam, mengajak mahasiswa untuk berdiskusi aktif mengenai isu-isu ekonomi global. Mahasiswa diajak untuk memahami dinamika perusahaan internasional, baik yang beroperasi di Indonesia, di kawasan Asia, maupun di tingkat global. Melalui diskusi ini, mahasiswa dapat memperdalam pemahaman mereka tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh perusahaan dalam konteks ekonomi internasional.

Tidak hanya teori, Dr. Karthi juga mengajak mahasiswa untuk berpikir kritis dan menyusun analisis mengenai isu-isu ekonomi terkini. Dalam salah satu sesi, mahasiswa diminta untuk menganalisis dampak kebijakan ekonomi internasional terhadap perusahaan di Indonesia dan Asia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan analisis dan wawasan global mahasiswa, yang sangat penting dalam era globalisasi saat ini.

Kegiatan kuliah dengan skema Visiting Professor ini mendapatkan respon positif dari mahasiswa dan dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNY. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNY, Prof. Dr. Siswanto, M.Pd., berharap kegiatan serupa dapat terus dilanjutkan untuk memperluas perspektif akademik dan profesional mahasiswa. Hal ini mendukung pencapaian kualitas pendidikan yang tinggi serta kemitraan FEB UNY dengan kampus luar negeri. (fdhl)

Developing Soft Skills in Student Organization

The Faculty of Economics and Business (FEB) of Yogyakarta State University (UNY) held an inauguration ceremony for the management of student organizations (ormawa). The event also witnessed the transfer of leadership, one of which was at the level of the Student Executive Board (BEM) FEB UNY from Farras Raihan, who served as Chair for the 2023 period, to Fajar Aji Ramdani, a student of the Economics Education Study Program class of 2021, who will serve as Chair for the 2024 period.

In his speech, the Dean of FEB UNY, Prof. Dr. Siswanto, M.P.D., stated that this inauguration is an important momentum to establish oneself and make Ormawa a forum for self-development, both in terms of hard skills and soft skills. Siswanto emphasized the importance of soft skill development, which is often not obtained in the classroom but through active experience in student organizations.

"The professional world today increasingly demands soft skills that are not always obtained in college. Therefore, take advantage of the organization as a place to develop yourself. Know the boundaries in democracy, let's become partners, and work together to develop the faculty or university," said the dean.

Siswanto also added, "If there are differences of opinion regarding policies, let's communicate through a polite and pleasant dialog forum. The budget for organizational activities will not be reduced, and programs will be directed towards achieving the university's Key Performance Indicators (IKU), especially in achieving achievements and involvement in the Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) curriculum. Every program must be carefully planned from the start of the year, not sudden or without planning."

The inauguration ceremony was attended by the administrators of Ormawa, students, and supervisors at FEB UNY, who also provided support in efforts to develop student potential in the academic and non-academic fields.

"We hope that with this inauguration, the administrators of Ormawa FEB UNY can carry out their duties well and can be an example for other students in developing their potential and contributing to the progress of the faculty and university," said the Dean. (tian-fdhl)

IISMA Helps Prepare Students to Compete Globally

The International Affairs and Partnership Unit (UUIK) Division of the Faculty of Economics and Business, Yogyakarta State University (FEB UNY) on Thursday (18/01) held the IISMA (Indonesian International Student Mobility Awards) 2024 Socialization through the Zoom meeting, which was attended by 115 FEB UNY students. Students were very enthusiastic about participating in the socialization event, which presented speakers such as Secretary of the UNY International Office Prof. Anita Triastuti, M.A., Ph.D., Pradipta Aditya Putri, a student of the S1 Management Study Program class of 2020 who is a 2023 IISMA Awardee at KU Leuven Belgium, and Nuricha Fajariani, a student of the Management Study Program class of 2020 who is also a 2023 IISMA Awardee at Hanyang University Korea. The event was opened by the Vice Dean for Research, Collaboration, Information Systems, and Business Affairs (RKSIU) FEB UNY Ani Widayati, M.Pd., Ed.D., and moderated by the Head of UUIK FEB UNY Arum Darmawati, M.M.

This socialization aims to convey what IISMA is and the procedures for participating in its activities. "Our hope is that we will not only experience but have international capabilities and be able to prepare ourselves to have competitiveness not only in the Southeast Asian arena but worldwide," said Ani Widayati when giving opening remarks.

Meanwhile, Prof. Anita Triastuti said that IISMA is a scholarship program from the Ministry of Education, Culture, Research, and Technology of the Republic of Indonesia in collaboration with the Education Fund Management Institution (LPDP) to support Indonesian students in one-semester mobility programs at leading universities and trusted industries abroad.

Prof. Anita Triastuti continued that IISMA offers two schemes for students, namely Bachelor and Vocational, which open Indonesian students' horizons to international academic and cultural diversity. "Students undergo a one-semester program (4-6 months) at an overseas university to learn about foreign cultures and conduct practical activities to hone their skills," she explained.

Nuricha and Pradipta talked about their experiences during the IISMA selection process, why they chose Hanyang University and KU Leuven, Belgium, and various experiences while attending lectures as well as providing motivation and enthusiasm to the students. (isti-tian)

Ruzita Jusoh Pahamkan Mahasiswa Implementasi Penganggaran Sektor Swasta dan Publik

Kegiatan visiting professor melalui program Equity UNY di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNY mengundang Prof. Ruzita Binti Jusoh dari Universiti Malaya untuk mata kuliah Penganggaran Bisnis pada Senin s.d. Rabu 20-22 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gedung Perkuliahan Magister dan Doktor (PMD) FEB UNY lantai 2 dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman dalam bidang penganggaran bisnis dan praktik kerja di perusahaan bagi mahasiswa program studi (prodi) Akuntansi FEB UNY di semester 4. Program ini merupakan kegiatan visiting professor equity UNY yang diselenggarakan Prodi Akuntansi, Departemen Pendidikan Akuntansi FEB UNY. 

Kegiatan kuliah umum ini melibatkan mahasiswa S1 dan magister Akuntansi untuk berdiskusi dengan Prof. Ruzita terkait topik penganggaran di bidang sektor publik agar mahasiswa dapat mengetahui tantangan dalam penyusunan anggaran di sektor publik.Ruzita Jusoh

Penganggaran modal yang disampaikan oleh Prof. Ruzita menjadi bentuk penganggaran yang membantu dalam pengambilan keputusan jangka panjang untuk investasi dalam proyek dan program kerja. Penganggaran modal menjadi sebuah alat untuk memfokuskan proyek atau program untuk beberapa tahun. Terdapat 6 tahap dalam penganggaran modal yaitu identifikasi, menggali, tahapan informasi dan akuisisi, tahap seleksi, tahap keuangan, dan tahap implementasi dan pengendalian. 

Prof Ruzita juga memaparkan metode dalam penganggaran modal yaitu Net Present Value (NPV), IRR Internal Rate of Return (IRR), Payback Period, dan Accrual Accounting Rate of Return (AARR). Hal ini akan membantu mengukur waktu yang dibutuhkan untuk memperoleh kembali kas di masa depan dan memilih proyek yang lebih menguntungkan. (fitria)

Ruzita Jusoh Guides Students in Understanding Private and Public Sector Budgeting

As part of the UNY Equity program, the Faculty of Economics and Business (FEB) UNY hosted a visiting professor event, featuring Prof. Ruzita Binti Jusoh from Universiti Malaya. The event took place from Monday to Wednesday, May 20-22, 2024, as part of the Business Budgeting course. Held on the 2nd floor of the Masters and Doctoral Lecture Hall (PMD) at FEB UNY, the program aimed to provide students with in-depth knowledge and practical insights into business budgeting and corporate work practices. This event specifically targeted students from the 4th semester of the Accounting Study Program at FEB UNY.Ruzita Jusoh

The public lecture welcomed both undergraduate and graduate students from the Accounting program, offering them the opportunity to engage in discussions with Prof. Ruzita on the complexities of budgeting within the public sector. Through these discussions, students gained a deeper understanding of the challenges involved in creating budgets for public sector projects.

Prof. Ruzita's presentation also covered the concept of capital budgeting, an essential tool for making long-term investment decisions in projects and programs. Capital budgeting helps to prioritize projects over multiple years by following six key stages: identification, exploration, information gathering and acquisition, selection, financial analysis, and implementation and control. (fitria)

SMK N 1 Cilacap Asah Keterampilan Kearsipan Digital di FEB UNY

Sebanyak 104 siswa kelas XI dari Jurusan Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis SMK N 1 Cilacap bersama dengan kepala kompetensi keahlian dan guru, mengunjungi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta pada Jum’at (17/5) lalu. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka Pelatihan Administrasi Perkantoran untuk siswi SMK N 1 Cilacap dalam pengelolaan Arsip secara digital.

Acara kunjungan dimulai dengan pembukaan dan sambutan di Auditorium FEB UNY. Sambutan yang pertama disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni FEB UNY Dr Sutirman, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyoroti hubungan yang erat antara SMK N 1 Cilacap dengan FEB UNY, serta menyatakan harapannya agar kerja sama ini bisa berlangsung lama dan baik. Sambutan dilanjutkan oleh Gilang Sunu Aditya, S.Pd., selaku Kepala Kompetensi Keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis. Selain itu, para siswa juga diberikan arahan mengenai rangkaian kegiatan kunjungan hari ini oleh Riana Isti Muslikhah, M.Pd., selaku Kepala Laboratorium Kearsipan Digital, untuk memastikan para siswa mendapatkan pemahaman yang baik tentang tujuan dan manfaat kunjungan ini.

Setelah acara pembukaan di Auditorium, para siswa dibagi menjadi 5 kelompok. Setiap kelompok secara bergantian menjalani sesi praktik kearsipan digital di Laboratorium Kearsipan Digital FEB UNY. Selain itu, mereka juga diajak untuk mengunjungi berbagai laboratorium yang dimiliki Program Studi Pendidikan Administrasi, termasuk Lab Simulasi Perkantoran, Lab Teknik Presentasi, dan Lab Mengetik..

Diharapkan kunjungan ini akan memberikan wawasan yang berharga kepada para siswi SMK N 1 Cilacap tentang kearsipan digital, sekaligus mempererat kerja sama yang potensial antara FEB UNY dan SMK N 1 Cilacap. (ann)

SMK N 1 Cijulang Berpraktik Simulasi Perkantoran di FEB UNY

Dalam rangka membantu dan memfasilitasi siswa dalam bidang Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis, SMK N 1 Cijulang mengadakan kunjungan industri dan pelatihan Simulasi Perkantoran di Laboratorium Simulasi Perkantoran di Fakultas Ekonomi dan Binsis (FEB) UNY, lalu Rabu (15/5) lalu di Auditorium FEB UNY. Sambutan pembukaan acara disampaikan oleh Koordinator Laboratorium Simulasi Perkantoran Yuliansah, M.Pd, dan perwakilan dari SMKN 1 Cijulang Danang Ariwibowo, S.Pd. kemudian dilanjutkan dengan pelatihan Simulasi Perkantoran di Laboratorium Simulasi Perkantoran FEB UNY dan juga tur laboratorium yang dimiliki oleh program studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, yaitu laboratorium Teknologi Perkantoran, laboratorium Kearsipan Digital, laboratorium Mengetik Manual, dan laboratorium Simulasi Perkantoran. 

Penyampaian materi dan pelatihan Simulasi Perkantoran disampaikan oleh dosen Pendidikan Administrasi Perkantoran FEB UNY yaitu Yuliansah, M.Pd dan dibantu oleh asisten laboratorium Pendidikan Administrasi Perkantoran. Selain mendapatkan materi yang disampaikan, siswa SMK N 1 Cijulang juga mempraktikkan secara langsung dan bermain peran seperti melakukan simulasi perkantoran di dunia kerja. 

Setelah melakukan pelatihan Simulasi Perkantoran, siswa merasa puas dengan materi yang disampaikan. “Pelatihan simulasi perkantoran yang dilaksanakan berkesan sekali dan kami jadi mengetahui beberapa alat kantor yang tidak ada di sekolah namun ada di laboratorium FEB UNY ini,” terang salah satu siswa.

Kunjungan industri dan Praktik Pelatihan Simulasi Perkantoran yang dilakukan oleh SMK N 1 Cijulang di bidang keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis diharapkan dapat menjadi bekal bagi para siswa untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan di masa yang akan datang. (ann)

Tags: 

Teliti Mahasiswa Kelas Karyawan, Kustitik Raih Doktor Pendidikan Ekonomi

Dosen Pendidikan Administrasi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Kustitik, berhasil meraih gelar Doktor dalam bidang Pendidikan Ekonomi setelah sukses mempertahankan disertasinya yang berjudul "Model Keputusan Investasi Pendidikan pada Mahasiswa Kelas Karyawan". Sidang disertasi ini berlangsung di Program Doktoral FEB Universitas Negeri Malang (UM) pada Kamis (16/5) lalu.

Disertasi Kustitik disusun di bawah bimbingan tiga promotor, yaitu Prof. Dr. Heri Pratikto, M.Si., Prof. Dr. Hari Wahyono, M.Pd., dan Dr. Dwi Wulandari, M.M., CFP. Dalam sidang terbuka tersebut, Kustitik mempertahankan hasil penelitiannya di hadapan dewan penguji yang terdiri dari Prof. Dr. Cipto Wardoyo, M.Pd., Prof. Dr. Nasikh, M.P., M.Pd., Dr. Endang Sri Andayani, serta Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. dari FEB UNY yang bertindak sebagai penguji eksternal.

Penelitian dalam disertasi ini mengangkat isu mahalnya biaya pendidikan di Indonesia yang membuat akses ke pendidikan tinggi sulit bagi kelompok ekonomi menengah ke bawah. Kustitik menyampaikan bahwa program kelas karyawan menjadi salah satu solusi untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi pekerja yang ingin melanjutkan pendidikan formal. Namun, status sebagai karyawan sering menjadi kendala utama dalam menyelesaikan studi, sehingga banyak mahasiswa gagal dalam investasi pendidikan.

Melalui metode survei eksplanatif, penelitian Kustitik melibatkan 316 responden dari Universitas Pamulang dan Universitas Sutomo. Hasil analisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan program Smart PLS versi 3 menunjukkan bahwa sosialisasi keuangan keluarga dan penggunaan jejaring sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi pendidikan. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa literasi keuangan dan internal locus of control merupakan faktor mediasi yang signifikan dalam mempengaruhi keputusan investasi pendidikan.

Dengan pencapaian ini, Kustitik diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam bidang Pendidikan Ekonomi, khususnya terkait dengan kebijakan pendidikan yang inklusif dan terjangkau bagi masyarakat luas. Temuan-temuannya dapat menjadi acuan bagi pengambil kebijakan dalam mengembangkan program-program yang mendukung pendidikan berkelanjutan bagi pekerja ataupun masyarakat menengah ke bawah di Indonesia. (fdhl)

Examining Employee-Class Students, Kustitik Achieve Doctor of Economics Education

Kustitik, a lecturer in Administrative Education from the Faculty of Economics and Business (FEB) at Yogyakarta State University (UNY), has successfully earned her Doctorate in Economic Education. She achieved this milestone after defending her dissertation, titled "Education Investment Decision Model for Employee-Class Students," at the Doctoral Program of FEB, State University of Malang (UM) on Thursday (16/5).

Her dissertation was developed under the guidance of three advisors: Prof. Dr. Heri Pratikto, M.Sc., Prof. Dr. Hari Wahyono, M.Pd., and Dr. Dwi Wulandari, M.M., CFP. During the open defense, Kustitik presented her research findings to a board of examiners that included Prof. Dr. Cipto Wardoyo, M.Pd., Prof. Dr. Nasikh, M.P., M.Pd., Dr. Endang Sri Andayani, and Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. from FEB UNY, who served as external examiners.

Kustitik’s research addresses the challenge of high educational costs in Indonesia, which often limits access to higher education for lower-middle-income groups. She highlighted that employee-class programs can provide greater opportunities for workers wishing to pursue formal education. However, she also noted that maintaining employment while studying often poses challenges, leading to difficulties for many in achieving their educational investment goals.

Using an explanatory survey method, her study involved 316 respondents from Pamulang University and Sutomo University. The analysis, conducted with Structural Equation Modeling (SEM) using Smart PLS version 3, revealed that family financial socialization and the use of social networks have a positive and significant impact on educational investment decisions. Additionally, the study identified financial literacy and an internal locus of control as crucial mediating factors in these decisions.

With this achievement, Kustitik is expected to make a meaningful contribution to the field of Economic Education, particularly in advocating for more inclusive and accessible education policies. Her findings can serve as a valuable reference for policymakers aiming to develop programs that support continued education for workers and lower-middle-income communities in Indonesia. (fdhl)

Pages