SDGs #5 Gender

Ketua Departemen Manajemen FEB UNY Raih Gelar Doktor di Bidang Ilmu Ekonomi dari UNS

Dr. Penny Rahmawaty, Ketua Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY), resmi meraih gelar Doktor dalam bidang Ilmu Ekonomi dengan minat utama Manajemen Pemasaran. Gelar tersebut diperoleh setelah berhasil mempertahankan disertasi dalam Ujian Terbuka Promosi Doktor di Program Doktor Ilmu Ekonomi (PDIE), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret (FEB UNS), yang berlangsung pada Kamis, 3 Juli 2025, di Aula Konimex, Gedung 4 Bachtiar Effendi Lantai 3 FEB UNS.

Disertasi Dr. Penny Rahmawaty berjudul "Pengaruh Kesadaran Halal dan Identitas Diri Terhadap Niat Beli Ulang yang Dimediasi Keyakinan Jaminan Produk dan Dimoderasi Religiusitas dan Keterikatan Komunitas". Penelitian ini bertujuan menguji faktor-faktor yang memengaruhi niat beli ulang produk makanan halal di Indonesia, dengan pendekatan kuantitatif menggunakan metode survei pada 535 responden Muslim melalui teknik purposive sampling. Analisis dilakukan dengan pendekatan Structural Equation Modeling berbasis Partial Least Square (PLS-SEM).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran halal dan identitas diri memiliki pengaruh langsung terhadap niat beli ulang, serta pengaruh tidak langsung melalui keyakinan jaminan produk yang bertindak sebagai mediator parsial. Sementara itu, religiusitas tidak terbukti sebagai moderator dalam hubungan tersebut, sedangkan keterikatan komunitas Muslim memoderasi hubungan antara identitas diri dan keyakinan jaminan produk terhadap niat beli ulang.

Promotor dalam disertasi ini adalah Prof. Dr. Tulus Haryono, M.Ek., dengan Dr. Lilik Wahyudi, M.Si. sebagai Ko-Promotor 1 dan Dr. Ahmad Ikhwan Setiawan, M.T. sebagai Ko-Promotor 2. Ujian terbuka ini dipimpin oleh Ketua Penguji sekaligus Dekan FEB UNS, Prof. Bhimo Rizky Samudro, S.E., M.Si., Ph.D. Dr. Penny Rahmawaty dinyatakan lulus sebagai Doktor ke-208 yang dihasilkan oleh Program Doktor Ilmu Ekonomi FEB UNS.

Turut hadir dalam acara tersebut sebagai tamu undangan VIP, Dekan FEB UNY Dr. Sutirman, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Akademik, Wakil Dekan Bidang RKSIU, serta para Kepala Departemen, Sekretaris Departemen, dan Ketua Program Studi di lingkungan FEB UNY. (ist)

Perjalanan Yola Raih Gelar Doktor dalam 2 Tahun 10 Bulan

Ketika langkah penuh tekad bertemu dengan dedikasi tak kenal lelah, maka hasil luar biasa pun hadir. Itulah yang tergambar dari perjalanan akademik Yolandaru Septiana, dosen di Departemen Pendidikan Akuntansi FEB UNY, yang baru saja menyelesaikan studi Doktoralnya di Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan UNY. Bukan hanya selesai lebih cepat dari waktu tempuh normal, tetapi ia meraih gelar prestisius itu dalam 2 tahun 10 bulan dengan IPK sempurna: 4,00 sehingga mendapatkan predikat Summa Cum Laude.Yolandaru Septiana

“Setiap fase kehidupan punya tantangan dan pelajaran sendiri,” ujar Yolandaru. “Yang penting, lakukan yang terbaik.”

Lahir di Sleman, 2 September 1993, Yolandaru menempuh pendidikan menengah di SMAN 1 Godean. Ia melanjutkan ke S1 Pendidikan Akuntansi di FE UNY, lalu meneruskan S2 dan S3 di program studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan UNY. “Saya memang bercita-cita menjadi pengajar sejak dulu. Mengajar itu panggilan hati,” katanya.

Namun siapa sangka, bidang akuntansi yang ia geluti bukanlah pilihan pertama. “Awalnya saya ingin masuk Pendidikan Matematika UNY, tapi tidak lolos. Akuntansi jadi pintu masuk saya ke dunia pendidikan. Dan saya bersyukur atas jalan itu.”

Selama studi, ia mendapat dukungan penuh melalui beasiswa UNY untuk S2 dan Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) saat menempuh program Doktor. Namun, justru beasiswa itulah yang memicu semangat luar biasa. “Beasiswa ada masa berlakunya. Jadi saya tidak punya pilihan selain menyelesaikan studi secepat dan sebaik mungkin,” tegasnya.

Dalam menyusun strategi belajarnya, Yolandaru punya tips yang unik namun tetap realistis dan mungkin perlu kita tiru:

“Fokus, olahraga, hindari kopi manis, dan jangan lupa piknik,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan kekagumannya pada dua sosok inspiratif dalam dunia akademik: (Alm.) Prof. Dr. Badrun Kartowagiran, M.Pd. dan (Alm.) Prof. Djemari Mardapi, Ph.D. “Mereka bukan hanya hebat secara akademik, tapi juga rendah hati. Saya banyak belajar dari nilai-nilai hidup mereka.”

Kini, Yolandaru kembali mengabdi penuh di kampus FEB UNY, bukan hanya sebagai dosen, tetapi juga sebagai inspirasi bagi mahasiswa dan koleganya. Dengan prestasi yang mengagumkan dan prinsip hidup yang sederhana namun kuat, ia menunjukkan bahwa setiap orang bisa luar biasa di bidangnya—selama mau bersungguh-sungguh.

“Lakukan yang terbaik di setiap fase kehidupanmu,” katanya, mengutip moto hidup yang kini tak hanya ia pegang, tapi juga ia buktikan. (fdhl)

Riana Isti Muslikhah Raih Gelar Doktor Usai Kembangkan Model Kemitraan SMK dan Industri

Riana Isti Muslikhah, dosen sekaligus Sekretaris Departemen Pendidikan Administrasi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), resmi meraih gelar doktor dalam bidang Manajemen Pendidikan. Gelar tersebut ia raih usai menempuh ujian terbuka yang sekaligus menjadi proses yudisium, pada Senin (26/5/2025) lalu, di Fakultas Ilmu Pendidikan UNY.

Dalam ujian terbuka tersebut, Riana mempertahankan disertasinya yang berjudul “Pengembangan Model Manajemen Kemitraan Strategis dan Berkelanjutan (MENARA SIBER) SMK Keahlian Administrasi Perkantoran dengan Industri di Daerah Istimewa Yogyakarta.” Ia memaparkan hasil penelitiannya di hadapan dewan penguji yang terdiri dari Dr. Shely Cathrin, S.Fil., M.Phil. (Ketua), Dr. Setya Raharja, M.Pd. (Sekretaris), Prof. Dr. Lantip Diat Prasojo, M.Pd., dan Prof. Dr. Dedy Achmad Kurniady, M.Pd. dari Universitas Pendidikan Indonesia. Promotor disertasi ini adalah Prof. Dr. Harun, M.Pd., dan Prof. Dr. Lia Yuliana, M.Pd.

Penelitian Riana bertujuan mengembangkan model manajemen kemitraan yang tidak hanya strategis, tetapi juga berkelanjutan antara SMK Keahlian Administrasi Perkantoran dan dunia industri. Dengan menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (R&D) model Borg & Gall, ia mengkaji proses yang berlangsung di 11 SMK dan 10 industri mitra di Daerah Istimewa Yogyakarta. Validasi dilakukan oleh sembilan pakar, sementara uji coba dilaksanakan dalam tiga tahapan: pendahuluan, utama, dan operasional.

Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa model kemitraan sebelumnya, yakni model manajemen POAC, belum mampu menjawab kebutuhan kemitraan yang berkelanjutan. Hambatan yang ditemukan meliputi lemahnya perencanaan, minimnya keterlibatan industri, dan tidak adanya mekanisme evaluasi yang memadai. Model MENARA SIBER yang ia kembangkan menghadirkan enam fungsi manajerial yaitu planning, organizing, leading, evaluating, improving, dan sustaining. Model ini juga terintegrasi dengan dimensi *Dynamic Capability Theory*—sensing, seizing, dan transforming.

Disertasi Riana dinilai memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan kemitraan antara dunia pendidikan dan industri. Model MENARA SIBER terbukti layak, efektif, dan inovatif dalam meningkatkan efisiensi serta mutu kemitraan, sebagaimana diakui oleh para ahli, guru, kepala sekolah, dan mitra industri. Oleh karena itu, model ini direkomendasikan sebagai pendekatan adaptif yang mampu merespons perubahan kebutuhan industri sekaligus memperkuat kualitas pendidikan vokasional di Indonesia, khususnya di bidang Administrasi Perkantoran. (fdhl)

Riana dan keluarga bersama dewan pengujiRiana bersama dewan penguji dan dosen FEB UNYRiana bersama dosen di Departemen Pendidikan Administrasi

Pelantikan Pengurus DWP FEB UNY Periode 2025-2030

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY) melaksanakan pelantikan Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) FEB UNY periode 2024–2025. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus baru dan lama, serta Ketua dan Wakil Ketua DWP UNY.

Dalam laporannya, Ketua DWP FEB UNY 2024–2025 yang juga melanjutkan untuk periode 2025-2030, Indah Sutirman, menyampaikan bahwa kepengurusan saat ini masih memerlukan arahan dan bimbingan dari DWP UNY. Ia berharap program-program DWP di tingkat fakultas dapat mengacu pada praktik baik yang telah dilakukan di tingkat universitas.

“Berbagai program telah kami laksanakan dari berbagai bidang. Alhamdulillah kegiatan bakti sosial telah terlaksana. Kami juga memiliki program tahsin, dan saat ini DWP FEB telah memiliki akun media sosial,” ujarnya.

Di bidang ekonomi, kegiatan “buka lapak” rutin dilakukan pada setiap pertemuan. Usaha Snacke-DW dan program kantin juga masih berjalan. Sementara itu, di bidang pendidikan, direncanakan pelaksanaan workshop dalam waktu mendatang. Ia juga berharap DWP FEB terus menjadi organisasi yang "SKS" – Solid, Kompak, dan Semangat.

Ketua DWP UNY, Sulastri Sumaryanto, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kepengurusan DWP FEB periode 2025–2030 dapat menjalankan program dengan lancar dan amanah. Ia mendorong seluruh pengurus untuk mengacu pada AD/ART sebagai pedoman organisasi dan belajar dari pengalaman para pengurus sebelumnya.

“Tidak perlu membuat program yang terlalu besar. Cukup diselingi antara program teori dan praktik, serta bisa saling tukar pengalaman dengan fakultas lain,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya ketepatan waktu dalam pelaksanaan kegiatan agar anggota tetap dapat menjalankan agenda masing-masing secara optimal. Menutup sambutannya, ia menyampaikan bahwa DWP UNY terbuka terhadap masukan dari semua unit kerja dan mengingatkan bahwa setiap pergantian pimpinan di unit kerja sebaiknya diikuti pula dengan pergantian pengurus DWP setempat. (fdhl)

FEB UNY Borong Prestasi di Dies Natalis ke-61 Universitas Negeri Yogyakarta

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY) menunjukkan eksistensinya melalui prestasi gemilang yang diraih oleh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dalam rangka peringatan Dies Natalis ke-61 Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2025.

Prof. Dr. Ratna Candra Sari, M.Si., Ak., C.A., CFP., dosen Departemen Pendidikan Akuntansi FEB UNY, berhasil meraih Peringkat 1 Dosen Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori Guru Besar. Capaian ini menegaskan kontribusi aktif beliau dalam pengembangan keilmuan dan pengabdian masyarakat.

Isti Kistiananingsih, S.Pd., M.Pd., tenaga kependidikan sekaligus Pranata Laboran Pendidikan FEB UNY, menorehkan tiga prestasi, yaitu Peringkat 3 Tendik Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori Jabatan Fungsional, Peringkat 2 Lomba Pegawai Berbakat dan Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori MC Bahasa Indonesia, dan Peringkat 3 Lomba Pegawai Berbakat dan Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori Karya Inovasi Tendik Jabatan Fungsional.

Alfian Abdul Ghaffar, S.T., M.M., dosen Departemen Manajemen FEB UNY, juga menunjukkan kebolehannya di bidang seni dengan meraih Peringkat 1 Lomba Pegawai Berbakat dan Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori Seni Menyanyi Tunggal Sub-Kategori Dosen.

Sementara itu, Mohamad Fadhli, S.Pd., tenaga kependidikan FEB UNY, menunjukkan keterampilannya melalui Peringkat 2 Lomba Pegawai Berbakat dan Berprestasi UNY Tahun 2025 Kategori Speed Typing.

Tak hanya dosen dan tendik, mahasiswa FEB UNY juga turut mengharumkan nama fakultas. Marlita Wulansari, mahasiswa Program Studi S-1 Pendidikan Ekonomi angkatan 2022, berhasil dinobatkan sebagai Mahasiswa Berprestasi Tingkat Universitas Tahun 2025 Jenjang Sarjana.

Perjalanan Marlita mencapai prestasi ini tidaklah instan. Setelah sebelumnya meraih Juara Harapan 1 pada tahun 2024, ia terus menunjukkan semangat dan dedikasi hingga akhirnya berhasil menjadi peringkat 1 di tahun 2025.

Seluruh penghargaan tersebut menjadi bukti nyata semangat civitas academica FEB UNY dalam berkarya, berinovasi, dan menginspirasi. (fdhli)

Prof. Dr. Ratna Candra Sari terima penghargaanDosen dan Tendik Berbakat dan Berprestasi 2025Marlita Wulansari terima penghargaan Mapres UNY 2025

Kembangkan Model Evaluasi Pembelajaran Akuntansi Berbasis DU/DI, Yolandaru Raih Doktor

Jumlah tenaga pengajar bergelar doktor di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) kembali bertambah. Hal ini menyusul terselenggaranya Ujian Terbuka dan Sidang Promosi Doktor atas nama Yolandaru Septiana, M.Pd., pada Jumat (09/05/2025) di Sekolah Pascasarjana UNY. Dosen Departemen Pendidikan Akuntansi ini berhasil mempertahankan disertasinya dalam Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan dan secara resmi meraih gelar doktor.

Dalam sidang terbuka tersebut, Yolandaru memaparkan disertasinya yang berjudul "Model Evaluasi Pembelajaran Akuntansi Berbasis Proyek Terintegrasi Dunia Usaha/Dunia Industri di SMK Daerah Istimewa Yogyakarta." Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan desain model evaluasi yang relevan dan berkualitas, serta mengetahui efektivitas penggunaan model tersebut dalam pembelajaran akuntansi berbasis proyek. Sidang dipimpin oleh Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. dengan sekretaris Dr. Ali Muhson, M.Pd., serta menghadirkan penguji utama Prof. Dr. Endang Mulyani dan penguji eksternal Prof. Dr. Suratno, M.Pd. dari Universitas Lambung Mangkurat. Promotor disertasi adalah Prof. Dr. Edi Istiyono, M.Si. dan kopromotor Prof. Sukirno, M.Si., Ph.D.

Penelitian ini dilaksanakan melalui sepuluh tahap pengembangan, mulai dari pengumpulan data awal hingga diseminasi. Uji coba dilakukan di delapan SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta dengan melibatkan 3 pakar, 77 guru, 8 praktisi dari dunia usaha/dunia industri (DU/DI), serta 631 peserta didik. Teknik pengumpulan data mencakup angket, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan analisis validitas dan reliabilitas dilakukan menggunakan formula Aiken’s dan Confirmatory Factor Analysis (CFA) dengan bantuan perangkat lunak R.

Hasil penelitian menghasilkan Model Evaluasi Pembelajaran Akuntansi Berbasis Proyek Terintegrasi DU/DI (I-EPAPRO) yang dirancang untuk digunakan oleh guru atau evaluator. Model ini terdiri atas pedoman, panduan, serta instrumen evaluasi yang berbeda untuk peserta didik, guru, dan pihak DU/DI. Validitas isi dan konstruk instrumen dikategorikan valid, sedangkan reliabilitas komposit mencapai 0,885. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa seluruh item instrumen memiliki nilai loading factor ≥ 0,4 serta memenuhi kriteria fit statistik lainnya, seperti RMSEA = 0,08 dan CFI = 0,9.

Model I-EPAPRO dinyatakan efektif sebagai alternatif alat evaluasi pembelajaran akuntansi berbasis proyek yang terintegrasi dengan dunia usaha dan industri. Instrumen evaluasi ini dinilai mampu mengungkap data secara mudah dan terukur, serta memiliki kualitas yang baik berdasarkan uji validitas, reliabilitas, dan keefektifan penggunaan di lapangan. Dengan capaian ini, Yolandaru Septiana resmi menyandang gelar doktor dan menambah jumlah dosen bergelar doktor di lingkungan FEB UNY. (fdhl)

Accounting Education Lecturer at FEB UNY Earns Doctorate with Research on Financial Literacy Media

Agatha Saputri, a lecturer at the Department of Accounting Education, Faculty of Economics and Business (FEB) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), has officially earned her Doctorate in Education after successfully defending her dissertation before the examination board on Monday (11/11/24). Her dissertation, titled “Development of MOMA (Money Management) Learning Media to Improve Financial Literacy of Vocational High School Students”, focuses on efforts to enhance students’ financial literacy through engaging learning media based on Android technology.

The examination board consisted of Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. (Chair), Dr. Drs. Arif Rohman, M.Si. (Secretary), Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd. (Promotor), and Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. (Co-Promotor). In addition, Prof. Dr. Amir Mahmud, S.Pd., M.Si. from Universitas Negeri Semarang (UNNES) served as Examiner 1, and Prof. Dr. Endang Mulyani, M.Si. as Examiner 2. The open defense was also attended by fellow lecturers from the Department of Accounting Education, faculty leaders, and Agatha’s family.

In her research, Agatha developed MOMA, an Android-based educational game designed to deliver financial literacy content and tiered exercises. Based on feasibility tests conducted by media experts, material experts, and instrument experts, MOMA was deemed feasible and effective in improving students’ financial literacy, as evidenced by the results of ANOVA testing. Feedback from both teachers and students also confirmed MOMA’s practicality and ease of use in accounting classes.

This achievement also reflects a meaningful contribution to the realization of the Sustainable Development Goals (SDGs). The effort to strengthen financial literacy through the MOMA learning media aligns with SDG 4: Quality Education, by supporting innovation in vocational education. It also resonates with SDG 8: Decent Work and Economic Growth, by equipping young people with crucial financial management skills. Furthermore, Agatha’s accomplishment as a female lecturer earning a doctoral degree implicitly highlights the advancement of SDG 5: Gender Equality, by showcasing the active role of women in academia and research leadership. Her work demonstrates that technology-based educational innovation can serve as an effective strategy to enhance human resource capacity and support sustainable development. (fdhl)

Suasana Ujian Terbuka Agatha SaputriAgatha Saputri Berfoto Bersama Dewan PengujiAgatha Saputri berfoto bersama dosen di departemen Pendidikan Akuntansi

Agatha Kembangkan Media Pembelajaran MOMA (Money Management) Tingkatkan Literasi Keuangan Siswa SMK

Dosen Departemen Pendidikan Akuntansi FEB UNY, Agatha Saputri, meraih gelar Doktor Ilmu Pendidikan di Sekolah Pascasarjana UNY usai berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para dewan penguji, Senin (11/11/24) lalu. Disertasinya yang berjudul "Pengembangan Media Pembelajaran MOMA (Money Management) untuk Meningkatkan Literasi Keuangan Siswa Sekolah Menengah Kejuruan" merupakan upayanya guna meningkatkan literasi keuangan pada siswa SMK dengan media pembelajaran yang menarik dan memanfaatkan teknologi android.

Dewan Penguji terdiri dari Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. (Ketua), Dr. Drs. Arif Rohman, M.Si. (Sekretaris), Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd. (Promotor), dan Prof. Dr. Siswanto, M.Pd. (Kopromotor). Di samping itu, turut hadir pula Prof. Dr. Amir Mahmud, S.Pd., M.Si. selaku Penguji 1 dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) serta Prof. Dr. Endang Mulyani, M.Si. selaku Penguji 2. Ujian Terbuka juga dihadiri dosen di lingkungan departemen Pendidikan Akuntansi, pimpinan fakultas, dan keluarga.

Dalam penelitiannya, Agatha merancang MOMA "Money Management" sebagai media pembelajaran literasi keuangan berbasis game android yang memuat materi literasi keuangan dan soal bertingkat. Berdasarkan hasil uji kelayakan dari ahli media, ahli materi, dan ahli instrumen, media MOMA dinilai memenuhi kriteria layak untuk meningkatkan literasi keuangan siswa SMK. Selain itu, MOMA juga terbukti efektif untuk meningkatkan literasi keuangan siswa SMK sesuai hasil uji ANOVA. Dari pendapat para guru dan siswa, MOMA juga terbukti praktis digunakan dalam pembelajaran akuntansi.

Keberhasilan penelitian ini juga memberikan kontribusi nyata pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Upaya meningkatkan literasi keuangan melalui media pembelajaran MOMA sejalan dengan SDG 4: Pendidikan Berkualitas, karena mendukung inovasi dalam proses belajar-mengajar di SMK. Selain itu, peningkatan pemahaman keuangan bagi siswa berkontribusi pada SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dengan membekali generasi muda keterampilan penting dalam mengelola keuangan. Lebih jauh, capaian Agatha sebagai dosen perempuan yang meraih gelar doktor juga mencerminkan peran aktif perempuan dalam dunia akademik dan penelitian, sehingga sejalan dengan semangat SDG 5: Kesetaraan Gender dalam memperluas partisipasi perempuan pada bidang pendidikan tinggi dan kepemimpinan akademik. Penelitian ini menunjukkan bahwa inovasi pendidikan berbasis teknologi dapat menjadi strategi efektif untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia menuju pembangunan berkelanjutan. (fdhl)

Suasana Ujian Terbuka Agatha SaputriAgatha Saputri Berfoto Bersama Dewan PengujiAgatha Saputri berfoto bersama dosen di departemen Pendidikan Akuntansi

Pelatihan Digital Marketing bagi BUMKal Nyawiji di Kalurahan Wijirejo, Pandak, Bantul

Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY) bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal) Nyawiji di Kalurahan Wijirejo, Bantul. Kerjasama ini bertujuan untuk memberikan pelatihan digital marketing dan mendukung optimalisasi ekonomi hijau bagi para anggota BUMKal serta pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut. Kegiatan yang dibingkai melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini berlangsung pada tanggal 1 September 2024 dan dilanjutkan dengan program pendampingan hingga akhir Desember 2024.

Pelatihan ini dihadiri oleh perwakilan FEB UNY, pengurus BUMKal Nyawiji, perangkat kalurahan, serta para pelaku UMKM lokal yang menjadi peserta program. Narasumber dalam pelatihan ini yaitu Lina Nur Hidayati, M.M., CDM., yang merupakan pakar di bidang digital marketing. Ketua tim PkM, Endra Murti Sagoro, M.Sc., mengungkapkan harapannya agar program ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. "Kerjasama ini merupakan upaya konkret untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital para pelaku UMKM dan mendorong mereka mengadopsi prinsip-prinsip ekonomi hijau. Dengan pelatihan ini, kami berharap pelaku UMKM dapat memaksimalkan potensi pemasaran online sehingga produk-produk lokal dari Kalurahan Wijirejo bisa lebih dikenal luas," ujar Endra.

Pelatihan ini menitikberatkan pada dua aspek penting: digital marketing dan ekonomi hijau. Dalam materi digital marketing, peserta akan diajarkan cara menggunakan platform digital untuk memasarkan produk, mengelola media sosial bisnis, serta strategi dalam meningkatkan engagement dan konversi penjualan secara online. Sedangkan pada aspek ekonomi hijau, peserta diajak untuk memahami praktik bisnis yang ramah lingkungan, seperti penggunaan bahan baku yang berkelanjutan dan pengelolaan limbah produksi yang baik. Pendampingan dari tim FEB UNY akan berlangsung hingga Desember 2024, sehingga peserta dapat memperoleh bimbingan langsung dalam menerapkan ilmu yang mereka dapatkan dari pelatihan.

Perwakilan BUMKal Nyawiji, menyambut baik kerjasama ini dan menyampaikan terima kasih kepada FEB UNY yang bersedia mendampingi anggota BUMKal dan pelaku UMKM di Kalurahan Wijirejo. "Ini adalah peluang yang sangat berharga bagi kami untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha di desa ini. Semoga pelatihan dan pendampingan ini bisa menjadi modal bagi UMKM lokal dalam menghadapi tantangan pasar yang semakin digital dan berkelanjutan," ucapnya. Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Kalurahan Wijirejo mampu mengintegrasikan pemasaran digital dengan prinsip ekonomi hijau dalam aktivitas bisnis mereka, sehingga dapat menciptakan ekosistem usaha yang lebih modern, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Digital Marketing Training for BUMKal Nyawiji to Enhance Digital Marketing and Green Economy Practices

The Accounting Education Study Program of the Faculty of Economics and Business, Yogyakarta State University (FEB UNY), has established a collaboration with Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal) Nyawiji in Wijirejo Village, Bantul. This partnership aims to provide digital marketing training and support the optimization of the green economy for BUMKal members as well as Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in the area. The activity, framed under the Community Service Program (PkM), was launched on September 1, 2024, and will continue with an assistance program until the end of December 2024.

The training was attended by representatives of FEB UNY, the management of BUMKal Nyawiji, village officials, and local MSME actors who participated in the program. The resource person for the training was Lina Nur Hidayati, M.M., CDM., an expert in digital marketing. The PkM team leader, Endra Murti Sagoro, M.Sc., expressed his hopes that the program would bring a positive impact to the local economy. “This collaboration is a concrete effort to improve the digital marketing skills of MSME players and encourage them to adopt green economy principles. Through this training, we hope MSMEs can maximize online marketing potential so that local products from Wijirejo Village can gain wider recognition,” Endra stated.

The training emphasized two key aspects: digital marketing and the green economy. In the digital marketing component, participants were taught how to utilize digital platforms to promote products, manage business social media, and implement strategies to increase engagement and online sales conversions. Meanwhile, in the green economy component, participants learned about environmentally friendly business practices, such as the use of sustainable raw materials and proper waste management. Assistance from the FEB UNY team will run until December 2024, providing continuous guidance as participants apply the knowledge gained from the training.

Representatives of BUMKal Nyawiji welcomed this collaboration and expressed their gratitude to FEB UNY for accompanying BUMKal members and MSME actors in Wijirejo Village. “This is a very valuable opportunity for us to strengthen the capacity of entrepreneurs in our village. We hope this training and mentoring program will serve as valuable capital for local MSMEs to face the increasingly digital and sustainability-driven market challenges,” they remarked. Following the program, MSME players in Wijirejo Village are expected to integrate digital marketing with green economy principles in their business activities, creating a more modern, competitive, and sustainable entrepreneurial ecosystem.

This initiative is also closely aligned with the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 8 (Decent Work and Economic Growth) and SDG 12 (Responsible Consumption and Production), by strengthening the capacity of local MSMEs while promoting environmentally friendly business practices. Implicitly, it also supports SDG 5 (Gender Equality), as the program opens equal opportunities for women entrepreneurs to enhance their digital marketing skills and actively participate in advancing the green economy. (fdhl)

Pages